(Antara) - Guna menambah keterampilan dan meningkatkan perekonomian warga yang tinggal dikawasan hutan Meru Betiri, Universitas Negeri Jember melakukan pendampingan kepada warga dan memberikan berbagai keterampilan, salah satunya keterampilan budidaya semut rang-rang. Budidaya semut rang-rang dikembangkan oleh warga untuk menghasilkan telur semut rang-rang atau keroto sebagai pakan burung kicau dengan harga 75.000 rupiah per kilogramnya.