ANTARA - Kopi hasil budi daya petani Kalsel sangat diminati pasar dalam negeri dan luar negeri, tingginya permintaan hingga saat ini masih belum bisa dipenuhi oleh para pembudidaya, padahal produksi kopi di Kalsel per tahunnya telah mencapai 1.200 ton, dari 2.928 hektare lahan tanam. Melihat potensi tersebut, Dinas Perkebunan dan Peternakan Kalsel terus mendorong pembudidaya untuk meningkatkan produksi dan luasan tanamnya melalui program prioritas penyediaan bibit unggul bersertifikat. (Latif Thohir/Arif Prada/Gracia Simanjuntak)