ANTARA - Seorang pemilik seekor owa-owa (Hylobates Muelleri) berjenis kelamin betina bernama ‘Emo, di Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, menangis haru saat melepas kepergian owa-owa Kalimantan yang dipeliharanya selama 7 Tahun. Atas kesadaran pribadinya Nurita menyerahkan owa-owa tersebut pada ke pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Pos Sampit, untuk di rehabilitasi pada Minggu (22/5)
(Redianto Tumon Sp/Fahrul Marwansyah/Saras Krisvianti)
(Redianto Tumon Sp/Fahrul Marwansyah/Saras Krisvianti)