Sirkuit Pertamina Mandalika Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang menjadi tempat pergelaran ajang balapan Idemitsu Asian Talent Cup (IATC) dan World Superbike (WSBK) 2021 serta MotoGP 2022 diyakini akan membawa kemajuan pariwisata dan lahirnya para pebalap muda di Indonesia.
Menuai efek berganda ajang World Superbike di Mandalika
Indonesia menjadi tuan rumah salah satu perhelatan akbar dalam dunia motor balap. Perhelatan akbar ini bernama World Superbike 2021 yang akan dilaksanakan di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok pada 19-21 November 2021.
FIM Superbike World Championship atau disingkat WSBK berada di bawah naungan Federation Internationale de Motocyclisme (FIM) yang juga menaungi MotoGP. WSBK pertama kali digelar pada 1988 di Donington Park, Inggris. Penyelenggaraannya dipercayakan kepada Dorna Sports sejak tahun 2013.
Profil pembalap WSBK dalam seri adu cepat di Sirkuit Mandalika
Dari 23 pembalap yang akan terlibat dalam adu kecepatan pada ajang kompetisi balap sepeda motor bergengsi tersebut, ada beberapa yang patut menjadi perhatian.
Sirkuit Mandalika medan pertempuran penentuan gelar juara WSBK 2021
Sirkuit Pertamina Mandalika di Lombok, NTB, akan menjadi saksi dan medan pertempuran terakhir perebutan gelar juara dunia pebalap, pabrikan dan tim World Superbike pada akhir pekan ini.
Road to MotoGP 2022: Sirkuit Mandalika siap jadi primadona baru
Sirkuit Pertamina Mandalika sudah menjadi salah satu primadona dunia balap begitu trek di pesisir selatan pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, itu mempersiapkan diri sebagai tuan rumah MotoGP 2022.
Fabio Quartararo berhasil! Dia membuat sejarah sebagai pebalap pertama Prancis yang menjuarai kejuaraan dunia MotoGP dan mengakhiri tujuh musim puasa gelar bagi Yamaha di Sirkuit Misano, Italia.
Sirkuit Pertamina Mandalika Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang menjadi tempat pergelaran ajang balapan Idemitsu Asian Talent Cup (IATC) dan World Superbike (WSBK) 2021 serta MotoGP 2022. ANTARA/Akhyar.
Dengan adanya Sirkuit Pertamina Mandalika Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang menjadi tempat pergelaran ajang balapan Idemitsu Asian Talent Cup (IATC) dan World Superbike (WSBK) 2021 serta MotoGP 2022 agaknya akan membawa peluang untuk kemajuan pariwisata dan lahirnya para pebalap muda di Indonesia atau NTB khususnya.
"Kehadiran Sirkuit Pertamina Mandalika Lombok ini merupakan peluang besar untuk melahirkan pebalap- pebalap unggulan di tingkat nasional dan berprestasi di kejuaraan Internasional," kata Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) NTB, M Nur Haedin di Praya, Lombok Tengah, Ahad (14/11).
Ke depan, kata Edo nama akrab sapaanya itu mengatakan dengan telah selesainya pembangun sirkuit dengan panjang 4,31 kilometer dengan 17 tikungan tersebut, menjadi pekerjaan rumah (PR) semua pemangku kepentingan, baik itu pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan pemerintah daerah serta IMI NTB dalam memanfaatkan peluang yang ada untuk menyiapkan pebalap muda yang berbakat.
"Selain menyiapkan untuk meningkatkan ekonomi dan kebangkitan pariwisata, IMI NTB khususnya dalam menyiapkan dan melakukan pembinaan pebalap usia dini yang berbakat," katanya.
Ia menjelaskan, adanya Sirkuit Pertamina Mandalika Lombok yang saat ini menjadi tempat penyelenggaraan IATC tanggal 12-14 November dan WSBK tanggal 19-21 November 2021 serta MotoGP bulan Maret Tahun 2022, IMI NTB akan menyusul program kerja untuk mencari pebalap usia dini yang berprestasi atau berbakat.
"Untuk menyambut Sirkuit Mandalika ini, tentunya IMI NTB harus siapkan pebalap usia dini berbakat," katanya.
Para pebalap usia dini yang berbakat tersebut ke depannya akan dilatih serius supaya mereka kedepannya bisa berlaga di Idemitu Asia Talent Cup atau MotoGP Junior, Wolrd Superbike, Moto2 dan Moto3, bahkan sampai dengan MotoGP.
"Kita akan latih dan bina mereka dengan lebih serius dan dukungan semua pihak," katanya.
Selain mencari bibit pebalap usia dini, IMI NTB juga akan terus melakukan pembinaan terhadap para pebalap yang sudah memiliki prestasi Nasional saat ini.
"Mereka yang telah berprestasi akan dimatangkan untuk berlaga dikejuaraan Internasional," katanya.
Butuh dukungan
Menurutnya, apa yang direncanakan atau diikhtiarkan itu akan bisa terwujud dengan adanya dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi NTB, swasta dan yang terpenting itu dukungan dari masyarakat NTB.
"Ke depan kami optimistis akan bisa melahirkan para pebalap dunia dari NTB," katanya.
Pecinta balap motor di NTB saat ini cukup banyak dan telah ada beberapa pebalap usia dini yang terlihat bakal jadi unggulan baik itu dalam kejuaraan nasional maupun internasional.
"Usia mereka itu masih di bawah 15 tahun, ini yang akan kita bina dan latih terus supaya menjadi pebalap berbakat dan bisa membawa nama baik NTB maupun Indonesia di tingkat dunia," katanya.
Sebelum adanya Sirkuit Mandalika itu, pihaknya juga telah mencari maupun mengkader dan melihatnya saat kejuaraan balap motor yang digelar dengan program IMI.
"Kaderisasi pebalap terus kita lakukan," katanya.
Labih lanjut, ia mengatakan, melihat adanya potensi pebalap usia dini itu perlu keberpihakan dalam menyiapkan dana sebagai investasi untuk prestasi puncak di tingkat nasional maupun internasional.
"Pebalap dilatih teprogram terus diberi kesempatan dengan anggaran yang memadai dalam mengkikuti "try out" maupun kejuaraan nasional dan internasional," katanya.
Selain membutuhkan dukungan dana, sarana dan prasarana atau peralatan bertanding yang memadai harus tersedia. Sehingga NTB kedepan bisa memiliki pebalap handal dan bisa membawa nama baik NTB di tingkat Nasional dan Internasional.
"Masa NTB punya sirkuit kelas dunia, tidak bisa lahirkan pembalap dunia," katanya.
Selama ini kendala dalam melakukan pembinaan, karena dukungan dana yang minim karena olahraga balap motor itu mahal sehingga perlu kesungguhan dari pemerintah daerah dan sponsor-sponsor lainnya.
"Balap motor itu mahal, jika ingin liat pembalap NTB tampil di level Internasional harus ada dukungan dana yang kuat," katanya.
Ia mengatakan, IMI NTB tengah proses pendekatan dengan sponsor-sponsor untuk mengangkat reputasi para pebalap di Provinsi NTB di kancah nasional.
"Apalagi dengan kehadiran sirkuit Internasional dan digelarnya event IATC, WSBK dan MotoGP di Mandalika menjadi peluang besar dalam melahirkan pebalap berbakat," katanya.
Selama ini dana pembinaan bagi pebalap berbakat itu berasal dari orang tua pebalap dan klubnya sendiri serta beberapa sponsor, sehingga IMI NTB bisa memberikan memberi ruang uji kemampuan lewat kejuaraan yang diprogram IMI.
"Meskipun demikian, keberhasilan di PON Papua 2021 bukti kalau sumber daya manusia (SDM) para pebalap NTB bagus, walau dana terbatas, peralatan serba bekas, tapi bisa 'fight' dengan tim- tim besar di Jawa dan bisa raih medali emas," katanya.
Apalagi ada dukungan dana yang kuat dan peralatan baru semua, NTB bisa melahirkan pebalap untuk bertanding ditingkat Nasional dan Internasional seperti MotorGP Junior atau WSBK," katanya.
Asa pecinta motor
Ketua Club Motor Vespa (Move) Lombok NTB, Bramantyo mengatakan, Sirkuit Pertamina Mandalika telah menjadi tempat balapan IATC dan WSBK dan akan membawa dampak yang besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat maupun kemajuan pariwisata di NTB.
"Ke depan akan bisa mendongkrak ekonomi masyarakat NTB," katanya.
Ia mengatakan ke depan yang harus dipersiapkan adalah bagaimana dalam penyelenggaraan ajang balapan itu bisa berkolaborasi dengan para pecinta motor atau klub-klub motor, dengan harapan para klub motor itu bisa ikut andil dalam mendukung pelaksanaan ajang balapan di Sirkuit Pertamina Mandalika.
"Bagaiama klub motor itu harus dilibatkan, meskipun itu di luar area balapan," katanya.
Ia mencontohkan pada saat balapan digelar, pihak penyelenggara bisa mengadakan pameran pecinta motor, kontes motor atau Mobil di area luar Sirkuit sebelum balapan dimulai.
"Artinya bisa menjadi bagian dari acara untuk mendukung ajang balapan tersebut," katanya.
Dengan demikian, para pecinta motor di NTB itu bisa merasakan hiporia dengan adanya balapan di Sirkuit Mandalika, karena tidak semua bisa masuk ke area tersebut tanpa memiliki tiket.
"Intinya kami harapkan ada kegiatan yang melibatkan para klub motor," katanya.
Ia juga menyampaikan, Club Move Lombok Scuter Metic Vespa itu berdiri 2017 dengan jumlah anggota 30 orang, mereka berasal dari semua Kabupaten Kota di NTB.
"Klub motor itu memiliki jaringan yang luas tidak hanya di daerah, tapi sampai pulau Jawa sehingga bisa dilibatkan dalam promosi balapan yang digelar di Sirkuit Pertamina Mandalika," katanya.
Humas All New Honda PCX Community (AHPC) Indonesia Yuhdi Arman mengatakan, pembangunan Sirkuit Pertamina Mandalika ini sangat luar dan kebanggaan masyarakat NTB khususnya, apalagi ini sekelas MotoGP, di NTB saja penggemarnya sangat banyak.
"Sirkuit ini akan bisa meningkatkan ekonomi masyarakat di sektor pariwisata dan jasa lainnya, semoga memberikan dampak yang positif ke depannya," katanya.
Ia mengatakan, dengan adanya balapan di Sirkuit Mandalika itu sebagian warga bisa nonton langsung di sirkuit, walau terkendala dengan harga tiket yang agak mahal.
Meskipun harga tiket mahal, para pecinta motor atau komunikasi club tetap berupaya untuk bisa menonton balapan kelas dunia tersebut di daerah sendiri dan menjadi sejarah bagi masyarakat NTB.
"Kita berharap komunitas motor itu diundang saat pembukaan kegiatan, sehingga suasa balapan semakin terasa," katanya.
Ia juga berharap kepada penyelenggara supaya diberikan harga tiket murah kepada para anggota club motor atau perwakilan, namun paling baik itu diberikan gratis bagi masyarakat NTB.
"Itu harapan kami ke depan," katanya.
Menurutnya, perhatian pemerintah daerah terhadap komunitas klub motor selama ini sangat kurang, sehingga dengan adanya Sirkuit Mandalika itu kedepanya keberadaan club motor bisa diperhatikan supaya mereka bisa berkontribusi untuk kemajuan pembangunan di NTB.
"Kami berharap supaya ada perhatian pemerintah terhadap keberadaan club motor. Ketika ada ajang balapan kita diundang untuk bisa meramaikan dan menyukseskan kegiatan tersebut," katanya.
Menuai efek berganda ajang World Superbike di Mandalika
Oleh Faris Budiman Annas *)
Foto udara tikungan ke 17 lintasan Pertamina Mandalika International Street Circuit saat matahari terbenam di KEK Mandalika, Kuta, Praya, Lombok Tengah, NTB. ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi/rwa.
Sebentar lagi, Indonesia akan menjadi tuan rumah salah satu perhelatan akbar dalam dunia motor balap. Perhelatan akbar ini bernama World Superbike 2021 yang akan dilaksanakan di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok pada 19-21 November 2021.
Pagelaran di sirkuit Mandalika ini akan menjadi seri penutup gelaran WSBK 2021 dan menjadi satu-satunya seri Asia dalam rangkaian kegiatan World Superbike musim ini. Seri di sirkuit Mandalika itu akan digelar setelah seri Argentina yang berlokasi di sirkuit San Juan Villicum.
Kehadiran seri WSBK pada sirkuit Mandalika, tentunya menjadi titik terang dari upaya dan investasi yang dilakukan oleh pemerintah terhadap Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika sejak puluhan tahun lalu. Kehadiran kejuaraan WSBK di Mandalika menunjukkan bahwa pemerintah tidak main-main dalam membangun pariwisata di kawasan ini.
Menurut data Bappeda Provinsi NTB, KEK Mandalika diharapkan dapat mengakselerasi sektor pariwisata di NTB. Saat beroperasi penuh pada 2025, KEK ini diperkirakan akan menarik kunjungan 2 juta wisatawan mancanegara per tahun.
Dengan investasi pembangunan sebesar Rp2,2 triliun dan investasi pelaku usaha sebesar Rp28,6 triliun, KEK Mandalika diproyeksikan mampu menyumbang devisa per tahun sebesar Rp7,5 triliun serta memberikan kontribusi terhadap PDB sektor pariwisata Indonesia sebesar Rp16,96 triliun.
Efek berganda
Keberadaan sirkuit Mandalika tentunya dapat memberikan efek berganda bagi ekonomi dan pariwisata khususnya di provinsi Nusa Tenggara Barat. Secara sederhana, efek berganda dalam teori ekonomi menjelaskan bahwa pengeluaran atau investasi yang dilakukan oleh pemerintah memberikan manfaat secara berlipat atau berganda di masa yang mendatang.
Hal ini seperti yang disampaikan oleh Anggota Komisi X DPR Andreas Hugo Pareira bahwa Mandalika diharapkan menjadi suatu kawasan yang selain eksklusif, juga sekaligus inklusif untuk kepentingan membangun masyarakat di sekitar kawasan.
Dalam arti, ada aspek multiplier effect bagi kepentingan kesejahteraan masyarakat, khususnya Lombok dan sekitarnya.
Dampak ekonomi dari kegiatan pariwisata dapat dikelompokkan pada tiga kategori, yaitu dampak langsung (direct), dampak tidak langsung (indirect), dan dampak lanjutan (induced).
Pada kasus ajang WSBK ini misalnya, dampak langsung dapat ditimbulkan dari pengeluaran wisatawan secara langsung, seperti pengeluaran pada restoran, penginapan, transportasi lokal dan lainnya.
Selain itu, unit usaha yang menerima dampak langsung ini tentunya akan membutuhkan input (bahan baku dan tenaga kerja) dari sektor lain, dan hal ini akan memberikan dampak tidak langsung (indirect).
Selanjutnya jika pada sektor tersebut mempekerjakan tenaga kerja lokal, pengeluaran dari tenaga kerja lokal akan menimbulkan dampak lanjutan (induced) di lokasi wisata tersebut.
Berdasarkan perhitungan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) multiplier effect yang akan diperoleh antara lain, nilai ekonomi yang dibangkitkan dari satu saja kegiatan dari WSBK maupun MotoGP mencapai tidak kurang dari Rp500 miliar.
Kegiatan WSBK dan MotoGP juga melibatkan kurang lebih 7.945 orang tenaga kerja serta dapat meningkatkan kunjungan pariwisata ke Lombok hingga 19 persen, belum lagi peningkatan produk UMKM dengan menambahkan tenaga kerja sebanyak paling tidak 3.000 orang.
Branding Pariwisata
Ajang WSBK di sirkuit Mandalika semakin mengukuhkan bahwa kawasan ekonomi khusus Mandalika merupakan kawasan wisata kelas dunia.
Dari sisi kualitas infrastruktur, sirkuit Mandalika dengan panjang lintasan 4,31 km dan 17 tikungan ini dibangun mendatangkan aspal khusus yang didatangkan dari Inggris untuk lapisan paling atas trek. Aspal ini merupakan Stone Mastic Asphalt (SMA) yang digadang-gadang merupakan yang terbaik di dunia.
Kehadiran WSBK di sirkuit Mandalika juga semakin menguatkan branding destinasi Mandalika sebagai sport tourism destination.
“Kami berharap kegiatan ini dapat semakin meneguhkan dan memperkuat brand image The Mandalika sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) dengan konsep Sport Tourism Destination.” ujar Direktur ITDC Nugdha Achadie.
Gelaran World Superbike ini memegang peranan penting bagi sektor parekraf (pariwisata dan ekonomi kreatif) Indonesia, khususnya provinsi NTB. Terlebih, kawasan Mandalika merupakan salah satu dari lima destinasi super prioritas di Indonesia.
Dengan demikian diharapkan, perekonomian lokal dapat memperoleh limpahan peningkatan omset dan kesejahteraan, terbukanya lapangan kerja bagi masyarakat terutama di sekitar Mandalika.
Karena itu diharapkan perhelatan internasional ini menjadi momentum promosi parekraf Indonesia, terutama wilayah NTB. Sekaligus juga menarik minat wisatawan mancanegara untuk berkunjung ke Indonesia, mengingat penerbangan internasional telah dibuka.
Tantangan
Tentunya, ke depan masih banyak pekerjaan rumah dan tantangan yang perlu dihadapi dalam pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika dan sirkuitnya.
Pertama, terkait dengan partisipasi masyarakat lokal dalam pengembangan KEK Mandalika. Masyarakat lokal sebagai pihak yang terdampak langsung dari pengembangan KEK Mandalika dan sirkuitnya perlu tetap diperhatikan.
Misalnya, dalam pengembangan dan pengelolaannya, pemerintah dan PT Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) perlu memprioritaskan masyarakat lokal dalam hal suplai tenaga kerja, mulai dari tenaga kerja teknis, non teknis, ataupun buruh kasar.
Konsep community based tourism (CBT), atau pariwisata berbasis masyarakat dapat menjadi salah satu solusi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat lokal dalam pengembangan KEK Mandalika.
Pada pendekatan CBT ini, sesungguhnya memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk mengembangkan kemampuannya dan mengelola kawasan wisata sesuai dengan kearifan lokalnya.
Kedua, tourism carrying capacity dalam pengembangan kawasan ini juga perlu diperhatikan. Sirkuit Mandalika dapat dikatakan sebagai salah satu sirkuit balap terindah di dunia dengan bentangan alam yang luar biasa dan berada di pinggir pantai.
Aspek lingkungan juga perlu terus dipantau dan diperhatikan agar pengembangan pariwisata di kawasan ini tidak melebihi carrying capacity dari lingkungan tersebut.
Dua tantangan di atas perlu menjadi perhatian, bukan hanya pemerintah, namun juga kita sebagai masyarakat Indonesia. Upaya pengembangan KEK Mandalika dengan berbagai potensinya tetap harus mengedepankan cita-cita untuk tetap berdampak positif bagi bangsa dan negara.
*) Faris Budiman Annas adalah Peneliti dan Akademisi Universitas Paramadina
Mengenal FIM Superbike Championship
Oleh Hana Dewi Kinarina Kaban
Penentuan gelar juara dunia balap motor atau seri 13 FIM Superbike World Championship musim ini digelar di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok. Lantas apa perbedaan antara WSBK dan MotoGP?
FIM Superbike World Championship atau disingkat WSBK berada di bawah naungan Federation Internationale de Motocyclisme (FIM) yang juga menaungi MotoGP. WSBK pertama kali digelar pada 1988 di Donington Park, Inggris. Penyelenggaraannya dipercayakan kepada Dorna Sports sejak tahun 2013.
Dalam satu musim WSBK, ada 12 hingga 13 seri dengan dua hari pertandingan dan satu hari latihan bebas di setiap seri. Mengutip laman resmi WSBK, seri 12 sebelumnya digelar di Circuito San Juan Villicum, Argentina pada 15-17 Oktober 2021.
Adapun terkait penghitungan poin, pemenang balap di pertandingan 1 maupun 2 berhak mendapatkan 25 poin. Kemudian, tambahan 12 poin kembali diberikan kepada pembalap yang mampu menyelesaikan 10 putaran tercepat pada superpole race (sprint race). Dengan kata lain, setiap pembalap WSBK mempunyai peluang untuk mengumpulkan poin maksimal 62 poin pada setiap seri.
Lebih lanjut, kompetisi superbike ini juga biasa disebut seri balap jalanan. Pasalnya, para pembalap WSBK memang memacu deretan motor produksi massal yang populer, namun telah dimodifikasi sedemikian rupa dan wajib menggunakan ban Pirelli. Motor-motor yang digunakan di WSBK minimal harus pernah diproduksi sebanyak 2.000 unit guna proses homologasi.
Beberapa motor-motor tersebut diantaranya ialah Kawasaki ZX-10R, Yamaha YZF-R1, Honda CBR1000RR, BMW S1000RR, serta Ducati Panigale V4R.
Untuk urusan dapur pacu, motor-motor pembalap WSBK biasanya menggunakan mesin 3 dan 4 silinder dengan kapasitas minimum 750cc dan maksimum 1.000cc sesuai aturan yang diberlakukan FIM. Daya maksimum motor-motor berkapasitas super tersebut biasanya lebih dari 200 tenaga kuda dengan laju tercepat 330km/jam sejauh ini.
Selain itu, FIM juga memberlakukan bobot minimal untuk ajang WSBK, yakni 162kg. Angka ini sedikit lebih berat dibandingkan ajang MotoGP yang hanya memiliki syarat bobot minimal 157kg.
Beberapa aturan lainnya ialah modifikasi motor-motor balap WSBK harus tetap mempertahankan konstruksi dan desain sasis atau kerangka aslinya, tidak hanya itu, FIM juga melarang penggunaan paduan ringan sekaligus membatasi penggunaan material berkualitas tinggi, seperti serat karbon, titanium, maupun magnesium dalam proses modifikasi “kuda besi” WSBK.
Penyelenggaraan WSBK seri 13 di Sirkuit Mandalika pada 2021, ini merupakan kali kelima WSBK hadir kembali di Indonesia setelah penantian dua puluh empat tahun dari penyelenggaraan terakhir di tahun 1997.
WSBK pernah mampir empat kali berturut-turut ke Tanah Air pada tahun 1994, 1995, 1996, dan 1997. Pada keempat pertandingan tersebut, Indonesia mempersiapkan Sentul International Circuit sebagai arena pertandingan.
Sementara berkaitan dengan jadwal penyelenggaraan, Mandalika Grand Prix Association (MGPA) dalam keterangan resminya mengatakan bahwa jadwal putaran Indonesia digeser mundur satu pekan dari jadwal semula, yakni 12-14 November menjadi 19-20 November 2021.
Pengunduran jadwal ini salah satunya karena faktor teknis, seperti pertimbangan logistik dan pengiriman barang. Alasan lainnya ialah penyesuaian jadwal pelaksanaan agar seri penutup tersebut tidak bersamaan dengan final MotoGP yang berlangsung di Valencia, Spanyol.
Sirkuit Pertamina Mandalika terus bersolek jelang WSBK
Oleh Aditya Eko Sigit Wicaksono
Gambaran umum lintasan lurus utama Sirkuit Pertamina Mandalika di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. (8/11/2021) (ANTARA/Aditya E.S. Wicaksono)
PT Pengembang Pariwisata Indonesia (ITDC) dan Mandalika Grand Prix Association mengebut pengerjaan fasilitas pendukung Pertamina Mandalika International Street Circuit untuk ajang balap World Superbike yang akan digelar dalam dua pekan ke depan yaitu pada 19-21 November.
Kepala Marketing MGPA Aji Aditra Perdana ketika ditemui Antara di Sirkuit Pertamina Mandalika, Lombok Tengah, NTB, Senin mengungkapkan progres dan gambaran besar kesiapan sirkuit jalan raya pertama di kalender WSBK dan MotoGP tersebut.
"Sampai saat ini persiapan kami dari MGPA, ITDC, dan The Mandalika sudah sampai 98 persen untuk menyambut event internasional pertama di Pertamina Mandalika International Street Circuit," kata Aji.
Setelah lintasan utama sirkuit sepanjang 4,3km dengan 17 tikungan itu rampung, pihak pengembang saat ini mengerjakan fasilitas pendukung antara lain pengecatan kerb utama sirkuit, pembangunan Pit Building, finishing Race Control dan Observation Dec, pemasangan Grand Stand atau tribun penonton, serta pengisian fasilitas medis pada Medical Center.
Foto udara pekerja menyelesaikan pengecatan ornamen Pertamina Mandalika International Street Circuit di KEK Mandalika, Kecamatan Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB, Jumat (5/11/2021). ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi/aww.
Pengecatan kerb yang berfungsi sebagai marka, menggunakan alat dan cat khusus dari Jerman dan dilakukan oleh perusahaan spesialis Race Track yaitu Roadgrip asal Inggris lewat anak perusahaan mereka yaitu Roadgrip Motorsport Indonesia (RMI) yang menugaskan tenaga spesialis yang telah berpengalaman mengerjakan sejumlah sirkuit dunia seperti Austin, Zandvoort, Yas Marina dan sebagainya.
"Pengecatan kerb dan batas trek sudah kami selesaikan, sedangkan pit building sedang dalam tahap finishing," kata Aji.
Sedangkan area run-off, akan dihiasi dengan motif khusus yang akan menjadi ciri khas Sirkuit Pertamina Mandalika.
Di samping lintasan lurus utama, Pit Building sepanjang 350 meter dengan kapasitas 50 garasi dibangun dengan sistem modular yang terdiri dari tiga lantai.
Lantai dasar merupakan garasi yang digunakan para pebalap dan teknisi tim, sedangkan lantai dua merupakan tribun penonton VVIP dan media center. Sedangkan lantai tiga Pit Building khusus untuk fasilitas-fasilitas pendukung lainnya.
Race Control, yang merupakan lokasi supervisi jalannya balapan, saat ini sedang dalam tahap finishing fasad dan instalasi race electronics.
Sejumlah pekerja yang mengendarai sepeda motor melintas di dekat bangunan "race control" Pertamina Mandalika International Street Circuit di KEK Mandalika, Kecamatan Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB, Rabu (3/11/2021). ITDC dan MGPA terus mengebut penyelesaian fasilitas pendukung sirkuit agar bisa digunakan saat balapan WSBK yang akan berlangsung pada 19-21 November mendatang. ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi/aww.
Sementara itu, ketika pewarta Antara memenuhi undangan PT Pertamina (persero) untuk meninjau kesiapan sirkuit, sejumlah pekerja tampak merapikan gravel dan mengecek pagar pembatas yang telah terinstal di area run-off, namun unsur pendukung keselamatan pebalap seperti airfence dan tumpukan ban belum terpasang.
Padahal, sirkuit yang berada di pesisir selatan Lombok itu akan menjadi tuan rumah Asia Talent Cup pada 12-14 November, satu pekan sebelum gelaran seri pemungkas WSBK.
Sedangkan sejumlah tribun penonton telah didirikan di beberapa titik sirkuit antara lain di lokasi yang berdekatan dengan tikungan 15, 16, 17, 1 dan pada garis finis untuk menampung 25.000 penonton di seri pemungkas WSBK nanti.
Fasilitas Medical Center pada sirkuit telah dilengkapi termasuk helipad. Para tenaga medis juga telah menjalani pelatihan selama enam hari guna mendukung kebutuhan medis di area sirkuit termasuk prosedur evakuasi medis via helikopter, intervensi car, ambulance, ground post, dan pit lane ground post sebagai simulasi apabila ada kecelakaan yang terjadi pada pebalap sesuai dengan SOP yang ditentukan.
Fasilitas medis tersebut mendapat dukungan dari RSUP Provinsi NTB dan Kementerian Kesehatan RI.
Pertamina manjakan penonton WSBK
Sementara itu PT Pertamina (Persero) yang telah menggelontorkan dana Rp100 miliar untuk menjadi sponsor utama Sirkuit Pertamina Mandalika tak ingin melewatkan momentum dan akan menyambut kemeriahan WSBK dengan memanjakan para pengunjung yang datang ke Lombok untuk menonton gelaran balap dunia itu.
Setibanya di Bandara Internasional Lombok, para pengunjung akan disambut oleh beragam banner yang terpampang di berbagai sudut bandara untuk memeriahkan acara WSBK.
Pertamina juga mendirikan sejumlah booth interaktif, salah satunya yaitu berada di arena pengambilan bagasi.
Sambil menunggu bagasinya keluar dari conveyor belt, para pengunjung dapat berpose dengan salah satu 'motor' berlivery tim Moto2 Pertamina Mandalika SAG di photo booth yang disediakan oleh Pertamina.
Seorang warga berfoto di photo booth Pertamina di Bandara Udara Internasional Lombok, Nusa Tenggara Barat. (7/11/2021) (ANTARA/HO via Pertamina)
Pejabat sementara Vice President Corporate Communication Pertamina Heppy Wulansari mengatakan hal itu dilakukan Pertamina sebagai upaya meningkatkan brand image dengan adanya relevansi olahraga balap dengan produk-produk Pertamina.
"Olahraga balap sendiri erat kaitannya dengan produk BBM seperti Pertamax Turbo dan pelumas Pertamina Enduro sehingga dapat dengan mudah membentuk asosiasi image positif MotoGP dan ajang balap internasional lainnya dengan brand Pertamina di benak audiens," kata Heppy.
Terlebih lagi, dengan mendukung Pertamina Mandalika International Street Circuit dan WSBK serta MotoGP di Mandalika, Pertamina juga memperkuat nation branding Indonesia sebagai negara yang resilient (tangguh) di tengah krisis pandemi global, Heppy menambahkan.
Kerjasama sebagai sponsor juga membuka potensi pengembangan bisnis B2B yang ditindaklanjuti yakni bitumen.
Nantinya, produk-produk lain dari Pertamina seperti bahan bakar minyak dan elpiji, pelumas, serta pemanfaatan aplikasi MyPertamina juga akan dikembangkan.
"Selain itu peluang pengembangan energi baru terbarukan di Pertamina Mandalika International Street Circuit juga terbuka," kata Heppy.
Gambaran umum Tikungan 10 Sirkuit Pertamina Mandalika di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. (8/11/2021) (ANTARA/Aditya E.S. Wicaksono)
Sirkuit Pertamina Mandalika dikawinkan dengan berbagai gelaran balap motor dunia diharapkan memberikan multiplier effect bagi perekonomian Indonesia sebagai bagian dari Pemulihan Ekonomi Nasional, sekaligus menjadi peluang penetrasi pasar global yang luas bagi perusahaan dan produk-produk BUMN, Heppy menambahkan.
Apalagi tahun depan, sirkuit jalan raya itu akan menggelar hajatan yang lebih besar setelah ditunjuk menjadi arena tes pramusim MotoGP pada 11-13 Februari 2022 sebelum menggelar balap MotoGP pada 20 Maret 2022.
Profil pembalap WSBK dalam seri adu cepat di Sirkuit Mandalika
Oleh Farika Nur Khotimah
Ajang World Superbike (WSBK) Indonesia sudah semakin dekat. Setelah melakukan karantina mandiri, para pembalap akan segera mengaspal di Sirkuit Mandalika akhir pekan ini.
Ada 23 pembalap yang akan bertarung dalam seri terakhir WSBK. Mereka terbagi menjadi 16 tim yang didukung oleh lima pabrikan yang berbeda. Kelima pabrikan tersebut adalah BMW, Ducati, Honda, Kawasaki, dan Yamaha.
Dari 23 pembalap yang akan terlibat dalam adu kecepatan pada ajang kompetisi balap sepeda motor bergengsi tersebut, ada beberapa yang patut menjadi perhatian.
Pembalap yang pertama adalah Toprak Razgatlioglu, Toprak merupakan pembalap yang berasal dari Alanya, Turki. Pembalap Turki tersebut saat ini semakin dekat dengan gelar juara World Superbike 2021. Toprak, yang merupakan pembalap Yamaha unggul 30 poin dibandingkan Jonathan Rea. Hal tersebut membuat Toprak akan mencatat sejarah di Mandalika karena besar kemungkinan akan menjadi juara pertama di sirkuit tersebut.
Selisih poin yang cukup jauh dengan Jonathan Rea membuatnya menjadi kandidat kuat juara dunia World Superbike 2021. Mengingat, Sirkuit Mandalika merupakan seri balapan terakhir dari World Superbike 2021.
Pembalap kedua, Jonathan Rea berasal dari Irlandia Utara. Ia merupakan pembalap yang pernah menjadi juara dunia World Superbike sebanyak 6 kali.
Bersama tim Kawasaki, Jonathan Rea meraih juara secara beruntun pada tahun 2015 hingga tahun 2020. Hal tersebut membuat pembalap asal Irlandia Uatara tersebut menjadi penguasa di ajang World Superbike.
Selain itu, pembalap 34 tahun tersebut juga merupakan pembalap pertama yang berhasil mencatat 100 kemenangan di ajang World Superbike. Catatan itu, ia raih pada World Superbike Aragon 2021 yang digelar pada 22 Mei 2021 lalu.
Namun, musim ini kans Jonathan Rea untuk mempertahankan gelar juara bertahan terancam karena sang rival utama Toprak Razgatlioglu menunjukkan peningkatan performa sepanjang musim World Superbike 2021. Saat ini, Jonathan Rea masih menempati posisi kedua klasemen World Superbike dengan raihan 301 poin. Sehingga ia masih terpaut 30 poin dari Razgatlioglu di peringkat pertama.
Penentuan gelar juara World Superbike 2021 akan dilakukan di Sirkuit Mandalika pada 19-21 November 2021. Menginat sirkuit tersebut akan menjadi seri terakhir World Superbike 2021. Pembalap lainya, Scott Redding berasal dari Gloucestershire, Inggris. Saat ini Scott Redding berkompetisi di World Superbike bersama tim Aruba it. Ducati.
Scott awalnya merupakan pembalap MotoGP bersama tim Aprillia. Setelah kontraknya tidak diperpanjang Aprilia, pebalap berkebangsaan Inggris itu memilih untuk turun jauh ke kejuaraan nasional British Superbike bersama PBM Racing dengan motor Ducati Panigale V4 R. Pada gelaran British Superbike, Scott Redding justru menemukan performa terbaiknya. Hasil bagus dengan Ducati Panigale V4 R, membuat Scott dilirik oleh tim Aruba.it Racing-Ducati untuk gelaran World Superbike menggantikan Alvao Bautista yang tidak memperpanjang kontraknya.
Melansir Motorsport, pada ajang World Superbike 2021 Scott Redding berada di posisi ketiga dengan raihan 465 poin. Terakhir, terdapat nama Michael Ruben Rinald yang merupakan pembalap yang lahir di Rimini, Italia pada 21 Desember 1995.
Sebelum beradu di World Superbike, Rinaldi pernah menjajal Kejuaraan Dunia MotoGP kelas Moto3 pada tahun 2012 dan tahun 2014. Pada 2012. Namun, ia hanya 4 kali turun di Kejuaraan Dunia MotoGP. Pada saat itu, Rinaldi finis ke-15 dan mendapatkan satu poin.
Performa Rinaldi lebih bersinar di ajang World Superbike. Pada World Superbike musim ini, pembalap Italia juga tampil cukup baik untuk Ducati dengan menggunakan motor Ducati Panigale V4 R. Sehingga, saat ini Renaldi berada di posisi ke-4 klasemen sementara dengan raihan 278 poin.
Itulah beberapa profil pembalap yang akan beradu kemampuan di sirkuit Mandalika. Selain pembalap-pembalap tersebut, masih ada pembalap lain yang aksinya tidak kalah serunya untuk ditunggu pada seri WSBK di Sirkuit Mandalika pada 19-21 November 2021.
Sirkuit Mandalika medan pertempuran penentuan gelar juara WSBK 2021
Oleh Aditya Eko Sigit Wicaksono
F/Balapan ATC di Sirkuit Mandalika. ANTARA-HO-Mandalika Grand Prix Association (MGPA)/pri.
Sirkuit Pertamina Mandalika di Lombok, NTB, akan menjadi saksi dan medan pertempuran terakhir perebutan gelar juara dunia pebalap, pabrikan dan tim World Superbike pada akhir pekan ini.
Dunia akan melihat apakah Toprak Razgatlioglu (Pata Yamaha with Brixx WorldSBK) atau Jonathan Rea (Kawasaki Racing Team WorldSBK) yang akan mengangkat trofi juara dunia.
Razgatlioglu saat ini masih unggul 30 poin atas Rea di klasemen sementara, namun peluang menjadi yang terbaik masih terbuka bagi sang pebalap Inggris ini dengan tiga balapan terakhir yang akan dilombakan di Sirkuit Mandalika tersebut.
Yamaha dan Razgatlioglu pada musim ini berada di level yang berbeda. Sebagai pebalap asal Turki, Razgatlioglu juga memberi warna baru dan kejutan tersendiri di kompetisi yang biasanya hanya didominasi para pebalap handal asal Spanyol, Inggris atau Italia itu.
Rea selalu kompetitif dan sangat kuat, sedangkan Razgatlioglu mampu mengalahkan dia di lebih dari satu kesempatan.
Sang pebalap Inggris ini lebih kuat di sejumlah balapan, tapi ia terbukti kewalahan mengimbangi gesitnya Razgatlioglu.
"Sekarang kami memiliki tiga kesempatan lagi untuk bertarung untuk kemenangan, dan kami akan bekerja di setiap sesi untuk menemukan set-up terbaik balapan dan selalu memperbaiki diri," kata Razgatlioglu.
"Ini yang ada di pikiran saya, menang dan menikmati balapan. Setelah kami melihat hasil terakhir, kami akan fokus untuk yang sama, bertarung dari balapan ke balapan lainnya."
Sementara itu, di saat Rea masih berburu gelar ketujuhnya secara beruntun di WSBK, ia diprediksi bakal menghadapi pertarungan paling tangguh dalam kariernya untuk mempertahankan posisi nomor 1 tetap tersematkan di motor Kawasaki Ninja ZX-10RR untuk kurun waktu satu tahun ke depan.
Musim ini juga sekaligus pula menyaksikan pendulum keberuntungan berayun bolak-balik dari Rea ke rival utamanya Razgatlioglu.
Rea sudah tak sabar lagi ingin menjajal trek baru di Sirkuit Mandalika dan bertarung di sirkuit sepanjang 4,3km dengan 17 tikungan itu.
"Ini terlihat seperti sirkuit yang akan cocok dengan kekuatan ZX10-RR kami," kata Rea.
"Kami akan bekerja keras pada Jumat untuk mempelajari sirkuit dan menyempurnakan seting kami.
"Kami tiba di sana tertinggal 30 poin di kejuaraan tapi kami akan bertarung hingga akhir. Saya merasa semua tekanan telah hilang sekarang, saya bisa membalap dengan bebas tanpa beban dan targetnya jelas.
"Dengan tiga kesempatan mencetak poin berada di depan mata saya akan tampil 100 persen memberikan yang maksimal."
Road to MotoGP 2022: Sirkuit Mandalika siap jadi primadona baru
Oleh Aditya Eko Sigit Wicaksono
Foto Dok. Tikungan pertama dari Mandalika International Street Circuit, Kuta, Lombok Tengah, NTB. (ANTARA/Dhimas B.P.)
Sirkuit Pertamina Mandalika sudah menjadi salah satu primadona dunia balap begitu trek di pesisir selatan pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, itu mempersiapkan diri sebagai tuan rumah MotoGP 2022.
Trek sepanjang 4,3km dan 17 tikungan itu juga bakal menjadi sirkuit jalan raya pertama yang masuk kalender MotoGP setelah Dorna Sports mengumumkan jadwal provisional musim balapan tahun depan.
Selain mendapat slot pada 20 Maret untuk menggelar Grand Prix Indonesia, Sirkuit Pertamina Mandalika mendapat kehormatan menyambut tim dan pebalap lebih dini di Lombok ketika mereka melakukan tes pramusim pada 11-13 Februari.
Kabar ini menjawab antusiasme dan kegelisahan publik Indonesia yag merupakan salah satu negara yang memiliki basis fan MotoGP terbesar di dunia.
Indonesia sebelumnya berambisi menggelar Grand Prix MotoGP Oktober tahun lalu, namun terpaksa diundur karena terganjal pandemi COVID-19 dan pembangunan sirkuit yang belum tuntas, kendati petugas di lapangan mengatakan progres konstruksi lintasan sudah "on track".
Setelah managing director Dorna Sports Carlos Ezpeleta dan safety officer FIM menginspeksi Sirkuit Mandalika April tahun lalu, Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir resmi memundurkan MotoGP di Mandalika menjadi Maret 2022.
Kemudian beberapa bulan berselang, sebagai kado Hari Kemerdekaan RI, Mandalika Grand Prix Association (MGPA) mengabarkan proses pengaspalan trek Sirkuit Mandalika telah rampung 100 persen dan Indonesia semakin percaya diri menuju MotoGP 2022.
"Ini memberi kepercayaan diri bahwa 'Road to MotoGP' berada di jalurnya," kata Direktur Utama MGPA Ricky Baheramsjah.
F/Sirkuit Mandalika Lombok
Test event
Namun, sebelum Marc Marquez dan Fabio Quartararo dkk datang, Sirkuit Mandalika harus siap menjadi venue dua balapan internasional, yaitu Asia Talent Cup dan seri pemungkas World Superbike pada November.
Dalam periode tiga bulan setelah perampungan aspal trek, pihak pengembang ITDC mengebut pengerjaan fasilitas pendukung balapan seperti pit building, race control, observation deck, tribun penonton, fasilitas medis, dan pengecatan kerb di lintasan utama sirkuit.
Pengecatan kerb yang berfungsi sebagai marka, menggunakan alat dan cat khusus dari Jerman dan dilakukan oleh perusahaan spesialis Race Track, Roadgrip asal Inggris, lewat anak perusahaan mereka Roadgrip Motorsport Indonesia (RMI) yang menugaskan tenaga spesialis yang berpengalaman mengerjakan sejumlah sirkuit dunia seperti Austin, Zandvoort dan Yas Marina.
Pit Building sepanjang 350 meter dengan kapasitas 50 garasi dibangun dengan sistem modular yang terdiri dari tiga lantai.
Lantai dasar adalah garasi yang digunakan para pebalap dan teknisi tim, sedangkan lantai dua merupakan tribun penonton VVIP dan media center. Sedangkan lantai tiga Pit Building khusus untuk fasilitas-fasilitas pendukung lainnya.
Fasilitas Medical Center dalam sirkuit ini juga telah dilengkapi, termasuk helipad. Para tenaga medis telah menjalani pelatihan selama enam hari guna mendukung kebutuhan medis di area sirkuit termasuk prosedur evakuasi medis via helikopter, intervensi car, ambulance, ground post, dan pit lane ground post sebagai simulasi apabila ada kecelakaan yang terjadi pada pebalap sesuai dengan SOP yang ditentukan.
Seluruh kelengkapan sirkuit ini adalah syarat agar Sirkuit Mandalika lolos homologasi final FIM.
Dan hingga pekan pertama November, MGPA menyatakan kesiapan Sirkuit Pertamina Mandalika mencapai 98 persen untuk menggelar dua ajang balapan internasional bulan ini.
"Melihat kelengkapan fasilitas dan kualitas sirkuit ini, kami optimistis dapat lolos proses homologasi oleh Federation Internationale de motorcyclisme (FIM)," kata Ricky.
Runway Bandara Internasional Lombok juga telah diperpanjang agar bisa didarati pesawat berbadan besar. Kemudian jalan bypass Mandalika juga telah dirampungkan sehingga bisa memangkas waktu tempuh dari bandara ke sirkuit menjadi 15 menit saja.
Momentum Indonesia menjadi pemain besar dalam dunia balap semakin kuat manakala Presiden Joko Widodo meresmikan Sirkuit Pertamina Mandalika menjelang turnamen Asia Talent Cup diadakan.
Presiden Jokowi yang juga hobi mengendarai motor besar bahkan menjajal langsung trek menunggangi motor Kawasaki W175 warna hijau yang telah dimodifikasi.
Sayangnya, beberapa pekan menjelang WSBK digelar, muncul pemberitaan yang menyebutkan logistik tim Ducati yang telah tiba di Sirkuit Mandalika dibuka oleh oknum yang tidak bertanggungjawab, meski MGPA akhirnya mengklarifikasi prosedur itu sudah sesuai ketentuan customs clearence untuk keperluan impor barang.
Kemudian, panitia juga terpaksa menunda penyelenggaraan ATC seri ketiga satu pekan karena kurangnya personel marshal di sirkuit.
F/Balapan ATC di Sirkuit Mandalika (Sumber MGPA)
Geliatkan ekonomi Lombok
Dibangun di Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika dan dikeliling perbukitan dan pesisir selatan Lombok, Sirkuit Pertamina Mandalika bisa menggeliatkan dunia olahraga otomotif dan juga ekonomi setempat.
"Perhelatan-perhelatan besar setiap tahun di Sirkuit Mandalika, kita harapkan memunculkan titik-titik ekonomi baru di NTB," kata Jokowi setelah peresmian sirkuit.
Gempita MotoGP juga dirasakan oleh Mulyadi, seorang pelaku usaha kecil dan menengah di wilayah Lombok Timur.
Pria yang bergerak di sentra kerajinan khas Lombok itu, bersama rekan-rekan sesama pengrajin merasakan dampak krisis kesehatan global terhadap usaha mereka.
"Kami benar-benar melempem, bingung mau pasarkan ke mana," kata Mulyadi.
Namun, berbagai ajang balap internasional yang dijadwalkan di Mandalika membawa optimisme baru kepada pelaku UMKM setempat dan peluang 'go global'.
"Jujur saya kaget Lombok ternyata bisa juga berkelas dunia," kata Mulyadi di galeri kerajinan Lombok Mulya Craft.
"Mudah-mudahan dengan adanya MotoGP ini kami selaku pelaku wisata di bidang UKM bisa lebih bersemangat."
Keunggulan Mandalika yang dikelilingi pantai indah berpasir putih itu memang tidak didapati di sirkuit balapan dunia lainnya.
Bahkan juara dunia Mick Doohan berkelakar para pebalap akan sangat sulit membedakan antara balapan atau liburan ketika tiba di Sirkuit Mandalika.
"Saya takut pebalap tidak bisa membedakan mana balap, mana liburan. Karena konsep sirkuit Mandalika ini bisa dibilang wisata balapan, jadi di sini pebalap, penonton dan semua yang terlibat dalam MotoGP Mandalika ini bisa menikmati suasana konsep sirkuit yang menempel dengan pantai ini," kata Doohan.
Juara dunia lima kali era 500cc itu juga menilai Sirkuit Mandalika menantang karena memiliki karakteristik sirkuit cepat.
"Perubahan terjadi sangat cepat dari satu titik ke titik lainnya. Artinya, akan berlangsung balapan yang sangat ketat. Pemenangnya akan ditentukan pada lap terakhir. Sangat menarik," puji Doohan.
PT PLN (Persero) berkomitmen menyediakan listrik andal tanpa kedip di Sirkuit Mandalika untuk mendukung perhelatan lomba balap motor internasional dengan mengelontorkan investasi sebesar Rp47,5 miliar. (ANTARA/HO-PLN)
Warisan dan branding
Menilik sejarah, Indonesia memang bukan negara yang memiliki tradisi kuat dalam dunia motorsport, meski beberapa tahun belakangan ini jutaan dolar digelontorkan sejumlah brand Tanah Air kepada tim-tim yang berkompetisi dalam berbagai kelas kejuaraan dunia MotoGP.
Meski demikian, tidak ada kata terlambat untuk memulai hal itu, apalagi jika melihat keberhasilan Malaysia dan Thailand yang menuai kesuksesan menjadi bagian rutin kalender MotoGP.
"Indonesia kalau saya bilang mendingan jadi negara penyelenggara dulu tapi rutin, jangan setahun-dua tahun hilang, seperti di Sentul dulu kan cuma tahun 96-97 sudah hilang," kata pengamat otomotif Arief Kurniawan beberapa waktu lalu kepada ANTARA.
"Kalau mau dianggap sebagai negara penyelenggara motorsports dengan tradisi yang kuat, event-nya juga harus digelar rutin."
Arief menilai Sirkuit Mandalika memiliki 'unique selling point' karena berada di kawasan ekonomi khusus dan dekat dengan berbagai destinasi wisata unggulan di Lombok.
Mantan pemimpin redaksi tabloid Bola itu bahkan optimistis Sirkuit Mandalika bakal mengalahkan pamor sirkuit di Asia Tenggara lainnya yang telah lebih dulu menggelar MotoGP seperti Sepang di Malaysia dan Chang di Thailand.
"Memang saat ini aksesnya susah, tapi itu dalam empat-lima tahun ke depan aksesnya akan mudah, butuh proses lah," kata dia.
Belum lagi kekuatan branding yang sangat besar dari gelaran balap MotoGP itu sendiri yang bakal mengangkat pamor Indonesia di mata dunia sehingga menambah kepercayaan diri pabrikan dan perusahaan internasional untuk menjalin kemitraan.
"Artinya ketika digelar, Indonesia sudah menjadi bagian dari pemain global bahwa negara ini aman, maju, negara yang ramah karena orang tidak perlu khawatir datang ke Indonesia karena bisa menggelar (balapan) dengan sukses," kata Arief.
"Efek wow-nya akan besar sekali Mandalika ini," pungkas dia.
Presiden Joko Widodo mengendarai sepeda motor custom Kawasaki W175 saat mencoba lintasan Pertamina Mandalika International Street Circuit di KEK Mandalika, Praya, Lombok Tengah, NTB, Jumat (12/11/2021). ANTARA FOTO/Setpres/Agus Suparto/Handout/sgd/wsj.
Sirkuit MotoGP 2022 membuka era baru
Oleh Aditya Eko Sigit Wicaksono
Sejumlah pembalap memacu motor nya saat MotoGP Monster Energy British Grand Prix, di Sirkuit Silverstone, Silverstone, Inggris, Minggu (29/8/2021), Fabio Quartararo keluar sebagai juara dalam laga ini, posisi kedua diraih pembalap Suzuki Álex Rins Navarro dan posisi ketiga diraih pembalap Aprilia. Aleix Espargaró Villà. ANTARA FOTO/Reuters-/Andrew Boyers/hp.
Fabio Quartararo berhasil! Dia membuat sejarah sebagai pebalap pertama Prancis yang menjuarai kejuaraan dunia MotoGP dan mengakhiri tujuh musim puasa gelar bagi Yamaha di Sirkuit Misano, Italia.
Quartararo mengunci gelar juara dunia MotoGP musim ini setelah rival terdekatnya Francesco Bagnaia dari tim Ducati terjatuh saat memimpin Grand Prix Emilia Romagna dengan lima lap tersisa.
Dengan lima kemenangan dan lima podium, serta selalu finis dengan poin, kecuali GP Algarve, Quartararo menyematkan namanya dalam "Championship Tower" yang merupakan trofi yang terdiri dari plakat bertuliskan nama-nama juara dunia kelas premier.
Dalam usia 22 tahun 187 hari, pebalap kelahiran Nice itu menggeser Valentino Rossi sebagai pebalap termuda kedua yang menjadi juara dunia pada era MotoGP setelah Marc Marquez yang merebut titel pertamanya dalam usia 20 tahun 266 hari.
Melihat perjalanan sang pebalap, Quartararo membuka musim lalu dengan dua kemenangan sebelum meredup. Musim ini dia cepat panas kembali dengan memenangi balapan kedua dan ketiga dan kali ini mempertahankan keunggulannya dalam klasemen dengan mulus dan terkendali seperti gaya membalapnya.
Kecuali di Barcelona di mana dia mendapat penalti tiga detik karena mengakhiri balapan dengan ritsleting baju balap yang terbuka, dia tak mendapat gangguan berarti.
Ketika lengan kanannya mengalami cedera di Jerez ketika memimpin lomba, dia melorot ke P13. Quartararo kemudian menjalani bedah 'arm pump' dan bangkit.
Dia kembali 13 hari kemudian setelah operasi untuk finis ketiga di Le Mans. Dia menang di Mugello dua pekan berselang.
Ketika Francesco Bagnaia mulai menunjukkan kekuatan Ducatinya untuk memenangkan dua balapan secara beruntun, Quartararo menjaga perolehan poinnya.
Kemudian setelah Marc Marquez tampil dominan menjuarai GP Amerika Serikat di Austin pada Oktober, meninggalkan lawan-lawannya, Quartararo cukup puas bisa lebih cepat dari pebalap lainnya, finis runner-up di sirkuit yang dia tidak sukai dan menjaga jarak aman di puncak klasemen.
Setelah unggul 52 poin, Quartararo semakin mantap untuk segera mengunci gelar juara dunia ketika tiba di Misano. Dan ia mewujudkan itu.
Rivalitas dan kematangan
Tahun ini Quartararo menunjukkan kedewasaan mentalnya setelah konsultasi dengan psikolog membantunya tetap tenang saat-saat sulit.
Tidak seperti sebelumnya, ketika mendapati motornya tak kencang, Quartararo hanya bisa marah-marah di garasi. Namun tahun ini, dia lebih dapat menjelaskan masalah yang dialaminya di trek kepada para mekanik yang kemudian membantunya menemukan solusi.
"Bahkan di saat-saat sulit saya merasa senang," kata Quartararo. "Itu hal paling penting di dalam hidup. Di saat-saat tersebut, meski tidak mendapatkan hasil yang saya inginkan, saya melakukan pekerjaan yang selalu saya impikan."
Quartararo juga mengakui motor Yamaha YZR-M1 tahun ini tidak jauh lebih baik dari tahun lalu. "Tapi saya menemukan perasaan yang membuat saya melaju lebih cepat," kata dia.
Sementara itu Bagnaia tidak meratapi nasib setelah kehilangan peluang memenangkan gelar MotoGP tahun ini karena dia melihat hal-hal positif dari musim 2021.
Melihat penampilan sang pebalap pada musim 2020, tak banyak yang menjagokan Bagnaia menjuarai balapan sekalipun pindah ke tim pabrikan Ducati.
Justru rekan satu timnya, Jack Miller yang digadang-gadangkan menjadi kandidat kuat mengingat pengalamannya.
Namun saat musim 2021 berjalan, anak didik Valentino Rossi itu menunjukkan konsistensi dan kecepatan ketika Johann Zarco membuang sejumlah peluang.
Poin yang dikumpulkan Quartararo sejak awal musim memberinya keunggulan meski Bagnaia mulai memenangkan balapan dan langganan naik podium.
Meski tersingkir dari perebutan gelar setelah terjatuh di Misano, Bagnaia melihat gambaran besar dari tahun ini yang membantu dia melihat nuansa dan memahami lebih baik motor Ducati yang akan berguna musim depan.
"Saya senang dengan pekerjaan yang dilakukan tahun ini, kami membuat kemajuan yang sangat besar... saya selalu berada di top 3," kata Bagnaia kepada MotoGP.com.
"Tahun ini tujuan saya bukanlah titel atau untuk tim karena saya datang ke tim pabrikan ini tanpa memenangi balapan satupun, tanpa pertarungan atau apapun karena saya finis peringkat ke-16 tahun lalu."
"Tahun ini saya belajar banyak, saya jauh lebih baik, dan saya tumbuh lebih baik. Untuk tahun depan, saya rasa, semua balapan tahun ini menjadi dasar yang sangat baik untuk tahun depan."
"Saya yakin tahun depan motor kami akan luar biasa, lebih dari ini, yang sudah sangat baik. Dan saya akan lebih siap untuk kejuaraan ini."
Sementara itu, Miller akan harus menemukan 'bagian yang hilang' apabila ingin menjuarai musim depan.
Pasalnya, sang pebalap Australia musim ini menang hanya dua kali dalam seri ke-4 dan ke-5 serta mengoleksi tiga tambahan podium saja.
"Dia sangat cepat, tidak diragukan itu, dan memiliki pengendalian motor yang sangat baik, seperti yang kita lihat di setiap balapan basah," kata legenda MotoGP Mick Doohan soal kompatriot senegaranya.
"Saya tidak tahu apakah dari sisi mental atau apa, tapi dia pastinya memiliki kemampuan memenangi gelar juara dunia, ini hanya soal menyatukan itu semua."
Wajah grid 2022
Untuk menahan gempuran Ducati tahun depan, Yamaha juga akan berharap Franco Morbidelli pulih sepenuhnya dari cedera lutut yang dialaminya setelah runner-up 2020 itu dipromosikan ke tim pabrikan menjadi tandem Quartararo lagi.
Cedera juga menghantui kubu tim Repsol Honda setelah jagoan mereka Marc Marquez melewatkan dua seri penutup musim setelah terjatuh ketika latihan.
Juara dunia delapan kali itu divonis dokter mengalami diplopia atau penglihatan ganda setelah kecelakaan saat berlatih menggunakan motor offroad.
Pebalap Spanyol itu menjalani satu tahun setengah yang berat setelah patah lengan kanan di GP Spanyol Juli tahun lalu dan terpaksa melewatkan musim 2020.
Kembali mengaspal tahun ini mulai seri ketiga di Portugal pada April, Marquez kewalahan dengan kekuatan lengan kanannya, namun masih mampu memenangi tiga balapan dan menutup musim sebagai pebalap Honda terbaik.
Alberto Puig harus kembali diuji kesabarannya menanti kesembuhan sang pebalap ketika musim 2022 sudah di depan mata.
Pada saat Quartararo dan Bagnaia masih favorit perebutan gelar tahun depan, grid MotoGP 2022 akan kedatangan lima debutan seperti Remy Gardner yang baru saja mengunci gelar juara dunia Moto2 dan rekan satu timnya Raul Fernandez.
Garnder dan Fernandez dipromosikan KTM naik kelas premier membela tim Tech3 mereka.
Kemudian anak didik Rossi, Marco Bezzecchi akan menjadi tandem Luca Marini di tim VR46 milik sang mentor yang akan debut dalam MotoGP sebagai tim satelit Ducati.
Darryn Binder dari Moto3 meloncat langsung ke MotoGP bersama tim RNF Yamaha sebagai rekan Andrea Dovizioso dan Fabio di Giannantonio dipinang tim Gresini Racing sebagai tandem Enea Bastianini.
Di tengah serbuan pebalap muda, pemain lama seperti juara dunia 2020 Joan Mir dan Alex Rins akan berharap Suzuki memperbaiki "one-lap pace" mereka untuk menandingi motor-motor tim rival.
Demikian pula KTM harus mampu memberi motor yang lebih kompetitif bagi Brad Binder dan Miguel Oliveira yang masing-masing meraih satu kemenangan musim ini. Jangan lupakan pula Aleix Espargaro dan Maverick Vinales yang dapat memberi kejutan di atas motor Aprilia.
Siapa penerus Valentino Rossi?
Tahun depan fan MotoGP juga tak akan menyaksikan Valentino Rossi beraksi di trek setelah pebalap legendaris Italia itu menutup karier di Grand Prix Valencia.
Pebalap berusia 42 tahun itu memiliki sembilan gelar juara dunia dalam tiga kategori dan menutup kariernya dengan finis P10 di Grand Prix Valencia yang menjadi balapan ke-432 baginya sejak debut pada 1996.
Ribuan bendera dengan inisial dan angka balap Rossi VR46 dikibarkan di sepanjang sirkuit Ricardo Tormo untuk memberi salam perpisahan kepada pebalap tersukses di MotoGP itu.
Akan perlu waktu menemukan pebalap yang memiliki karisma dan ketrampilan menghibur seperti yang dimiliki The Doctor yang memiliki andil besar mempopulerkan MotoGP dalam dua dekade terakhir ini.
Nama Rossi akan menghiasi MotoGP tahun depan lewat tim VR46 di Moto2 dan MotoGP, ditambah para pebalap gemblengannya di Akademi VR46 yang turun di berbagai kelas.
"Saya pendukung terbesar dari para pebalap kami dan tahun depan kami akan mendapati empat pebalap di MotoGP," kata Rossi.
"Franco dan Pecco dengan tim pabrikan Yamaha dan Ducati. Serta Luca dan Bez di tim kami.
"Saya rasa Pecco juga Franco dapat bertarung untuk gelar tahun depan dan saya harap di antara keduanya muncul superstar baru MotoGP."