Menkeu tinjau program pemerintah untuk kesejahteraan rakyat di Banten
Jumat, 15 Maret 2019 17:02 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani (kiri) berdialog dengan para perajin anggota program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan pembiayaan Ultra Mikro (Umi) saat meninjau kegiatan Sinergi Program Pemerintah untuk Kesejahteraan Rakyat di Kampung Pojok, Sindangsari, Banten, Jumat (15/3/2019). Kementerian Keuangan bersama sejumlah BUMN dan Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB) menyalurkan bantuan modal hingga Rp2,1 triluin untuk membantu 847 ribu usaha mikro yang tersebar di 34 Provinsi di Indonesia dalam program pengembangan Investasi Berdampak Sosial (Social Impact Investment). ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman/pras.
Menteri Keuangan Sri Mulyani (kanan) didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kedua kiri) berdialog dengan pengelola air bersih yang dibiayai dana Program Investasi Berdampak Sosial saat meninjau kegiatan Sinergi Program Pemerintah untuk Kesejahteraan Rakyat di Kampung Pojok, Sindangsari, Banten, Jumat (15/3/2019). Kementerian Keuangan bersama Kementrian PUPR serta sejumlah BUMN telah membangun 22.961 Pangkalan Air Bersih yang tersebar di 34 Provinsi di Indonesia dalam program pengembangan Investasi Berdampak Sosial (Social Impact Investment). ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman/pras.
Menteri Keuangan Sri Mulyani (kanan) menerima cendera mata dari perajin bunga imitasi binaan program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan pembiayaan Ultra Mikro (Umi) saat meninjau kegiatan Sinergi Program Pemerintah untuk Kesejahteraan Rakyat di Kampung Pojok, Sindangsari, Banten, Jumat (15/3/2019). Kementerian Keuangan bersama sejumlah BUMN dan Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB) menyalurkan bantuan modal hingga Rp2,1 triluin untuk membantu 847 ribu usaha mikro yang tersebar di 34 Provinsi di Indonesia dalam program pengembangan Investasi Berdampak Sosial (Social Impact Investment). ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman/pras.