Seorang petugas memeriksa jasad korban tewas dari penyerangan mortir di Kabul, Afghanistan, Kamis (7/3/2019). Laporan sementara dari otoritas keamanan setempat, kejadian tersebut telah menyebabkan tiga orang tewas dan 22 orang lainnya luka-luka. ANTARA FOTO/REUTERS/Omar Sobhani/wsj.
Sejumlah polisi membawa seorang korban penyerangan mortir ke rumah sakit di Kabul, Afghanistan, Kamis (7/3/2019). Laporan sementara dari otoritas keamanan setempat, kejadian tersebut telah menyebabkan tiga orang tewas dan 22 orang lainnya luka-luka. ANTARA FOTO/REUTERS/Omar Sobhani/wsj.
Sejumlah personel keamanan berjaga di lokasi terjadinya penyerangan mortir di Kabul, Afghanistan, Kamis (7/3/2019). Laporan sementara dari otoritas keamanan setempat, kejadian tersebut telah menyebabkan tiga orang tewas dan 22 orang lainnya luka-luka. ANTARA FOTO/REUTERS/Omar Sobhani/wsj.
Seorang ibu (tengah) duduk di dalam sebuah mobil ambulans di samping anaknya yang menjadi korban penyerangan mortir di Kabul, Afghanistan, Kamis (7/3/2019). Laporan sementara dari otoritas keamanan setempat, kejadian tersebut telah menyebabkan tiga orang tewas dan 22 orang lainnya luka-luka. ANTARA FOTO/REUTERS/Mohammad Ismail/wsj.