Petugas Pos Pengamatan Gunung Anak Krakatau (GAK) menghitung frekuensi letusan GAK dari rekam data seismograph di Pos Pemantau Pasauran, Serang, Banten, Sabtu (21/10/2018). Berdasarkan catatan sepanjang Jumat (20/10) hingga Sabtu (21/10) pagi GAK mengeluarkan 318 letusan awan hitam setinggi 100-300 meter dengan durasi 31-77 detik diiringi 23 kali gempa vulkanik berdurasi 5-16 detik hingga statusnya masih tetap pada level Waspada dan warga dilarang mendekat dalam radius 2 kiilometer. ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman/ama
Petugas Pos Pengamatan Gunung Anak Krakatau (GAK) menunjukkan rekam seismograph dari kurva letusan GAK di Pos Pemantau Pasauran, Serang, Banten, Sabtu (21/10/2018). Berdasarkan catatan sepanjang Jumat (20/10) hingga Sabtu (21/10) pagi GAK mengeluarkan 318 letusan awan hitam setinggi 100-300 meter dengan durasi 31-77 detik diiringi 23 kali gempa vulkanik berdurasi 5-16 detik hingga statusnya masih tetap pada level Waspada dan warga dilarang mendekat dalam radius 2 kiilometer. ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman/ama