Wakil Presiden Jusuf Kalla (tengah) didampingi Menko Perekonomian Darmin Nasution (kedua kiri), Menkeu Sri Mulyani (kiri), Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Wimboh Santoso (kanan) dan Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo (kedua kanan) membuka perdagangan saham 2018 di BEI, Jakarta, Selasa (2/1/2017). Wapres berharap pasar modal Indonesia dapat menghasilkan efek berganda (multiplier effect) yang lebih besar ke perekonomian nasional guna menjaga momentum perekonomian di tahun 2018. (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)
Pembukaan Perdagangan Saham 2018
Wakil Presiden Jusuf Kalla (ketiga kanan) didampingi Menko Perekonomian Darmin Nasution (tengah), Menkeu Sri Mulyani (ketiga kiri), Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Wimboh Santoso (kanan), Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo (kedua kanan), Dirut Bursa Efek Indonesia Tito Sulistio (kiri), Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Hoesen (kedua kiri) membuka perdagangan saham 2018 di BEI, Jakarta, Selasa (2/1/2017). Wapres berharap pasar modal Indonesia dapat menghasilkan efek berganda (multiplier effect) yang lebih besar ke perekonomian nasional guna menjaga momentum perekonomian di tahun 2018. (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)
Pembukaan Perdagangan Saham 2018
Wakil Presiden Jusuf Kalla menyampaikan arahan saat membuka perdagangan saham 2018 di BEI, Jakarta, Selasa (2/1/2017). Wapres berharap pasar modal Indonesia dapat menghasilkan efek berganda (multiplier effect) yang lebih besar ke perekonomian nasional guna menjaga momentum perekonomian di tahun 2018. (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)
Pembukaan Perdagangan Saham 2018
Wakil Presiden Jusuf Kalla (kedua kanan) didampingi Menko Perekonomian Darmin Nasution (tengah), Menkeu Sri Mulyani (ketiga kiri), Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Wimboh Santoso (ketiga kanan), Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo (kanan), Dirut Bursa Efek Indonesia Tito Sulistio (kiri), Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Hoesen (kedua kiri) membuka perdagangan saham 2018 di BEI, Jakarta, Selasa (2/1/2017). Wapres berharap pasar modal Indonesia dapat menghasilkan efek berganda (multiplier effect) yang lebih besar ke perekonomian nasional guna menjaga momentum perekonomian di tahun 2018. (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)