Koarmada RI berhasil ungkap penyelundupan benih lobster

Panglima Komando Armada Republik Indonesia (Pangkoarmada RI) Laksamana Madya TNI Denih Hendrata (tengah) didampingi Panglima Komando (Pangkoarmada) I Laksamana Muda TNI Yoos Suryono (ketiga kanan), dan Asisten Intelijen (Asintel) Pangkoarmada RI Laksma TNI Iwan Setiawan (kedua kanan) mengamati proses penyelamatan benih bening lobster (BBL) barang bukti penyelundupan yang berhasil diungkap TNI AL di Mako Koarmada RI, Jakarta, Selasa (6/8/2024). Koarmada RI TNI AL mengungkap penyelundupan benih bening lobster di dua lokasi berbeda yakni 1.400 bungkus BBL dari Pulau Muda, Riau dan 4.692 ekor BBL dari Bekasi, Jawa Barat. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/pras.

Panglima Komando Armada Republik Indonesia (Pangkoarmada RI) Laksamana Madya TNI Denih Hendrata (kanan) didampingi Asisten Intelijen (Asintel) Pangkoarmada RI Laksma TNI Iwan Setiawan (kiri) mengamati benih bening lobster (BBL) barang bukti penyelundupan yang berhasil diungkap TNI AL di Mako Koarmada RI, Jakarta, Selasa (6/8/2024). Koarmada RI TNI AL mengungkap penyelundupan benih bening lobster di dua lokasi berbeda yakni 1.400 bungkus BBL dari Pulau Muda, Riau dan 4.692 ekor BBL dari Bekasi, Jawa Barat. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/pras.

Relawan perawat menyelamatkan benih bening lobster (BBL) barang bukti penyelundupan yang berhasil diungkap Komando Armada Republik Indonesia TNI AL agar tetap hidup di Mako Koarmada RI, Jakarta, Selasa (6/8/2024). Koarmada RI TNI AL mengungkap penyelundupan benih bening lobster di dua lokasi berbeda yakni 1.400 bungkus BBL dari Pulau Muda, Riau dan 4.692 ekor BBL dari Bekasi, Jawa Barat. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/pras.