Akses jalan di Kintamani Bali tertutup longsor akibat gempa bumi
Minggu, 17 Oktober 2021 19:00 WIB
Foto udara petugas yang menggunakan alat berat membersihkan material longsoran bukit akibat gempa bumi Karangasem Bali yang menutup jalan di kawasan Kintamani, Bangli, Bali, Minggu (17/10/2021). Hingga Minggu (17/10) petang, ratusan KK yang tinggal di beberapa desa di wilayah Kecamatan Kintamani seperti Desa Trunyan masih terisolir karena sejumlah titik di satu-satunya akses jalur darat yang menghubungkan wilayah desa mereka menuju Kota Bangli masih tertimbun material longsor akibat gempa bumi 4,8 SR pada Sabtu (16/10) dini hari. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/aww.
Sejumlah warga yang akan menghadiri acara pernikahan mengayuh sampan melewati Danau Batur karena akses jalan tertutup material longsoran bukit akibat gempa bumi Karangasem Bali di kawasan Kintamani, Bangli, Bali, Minggu (17/10/2021). Hingga Minggu (17/10) petang, ratusan KK yang tinggal di beberapa desa di wilayah Kecamatan Kintamani seperti Desa Trunyan masih terisolir karena sejumlah titik di satu-satunya akses jalur darat yang menghubungkan wilayah desa mereka menuju Kota Bangli masih tertimbun material longsor akibat gempa bumi 4,8 SR pada Sabtu (16/10) dini hari. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/aww.
Foto udara petugas yang menggunakan alat berat membersihkan material longsoran bukit akibat gempa bumi Karangasem Bali yang menutup jalan di kawasan Kintamani, Bangli, Bali, Minggu (17/10/2021). Hingga Minggu (17/10) petang, ratusan KK yang tinggal di beberapa desa di wilayah Kecamatan Kintamani seperti Desa Trunyan masih terisolir karena sejumlah titik di satu-satunya akses jalur darat yang menghubungkan wilayah desa mereka menuju Kota Bangli masih tertimbun material longsor akibat gempa bumi 4,8 SR pada Sabtu (16/10) dini hari. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/aww.