Kasus COVID-19 di India terus bertambah, warga antre mendapatkan oksigen gratis
Selasa, 4 Mei 2021 03:56 WIB
Nanhe Pal (52), seorang pria yang sedang mengalami gangguan pernafasan mendapatkan oksigen gratis yang disediakan Kuil Sikh Gurudwara saat wabah COVID-19 kembali merebak di Ghaziabad, India, Senin (3/5/2021). Data Kementerian Kesehatan India menunjukkan total infeksi virus corona sejak awal pandemi telah mencapai 19,93 juta kasus dan membengkak 368.147 kasus baru selama 24 jam terakhir, sementara jumlah kematian naik 3.417 menjadi 218.959. Sedikitnya 3,4 juta orang saat ini sedang dirawat. ANTARA FOTO/REUTERS/Adnan Abidi/pras.
Anggota keluarga dari Nanhe Pal (52), seorang pria yang sedang mengalami gangguan pernafasan memberikan oksigen gratis yang disediakan Kuil Sikh Gurudwara saat wabah COVID-19 kembali merebak di Ghaziabad, India, Senin (3/5/2021). Data Kementerian Kesehatan India menunjukkan total infeksi virus corona sejak awal pandemi telah mencapai 19,93 juta kasus dan membengkak 368.147 kasus baru selama 24 jam terakhir, sementara jumlah kematian naik 3.417 menjadi 218.959. Sedikitnya 3,4 juta orang saat ini sedang dirawat. ANTARA FOTO/REUTERS/Adnan Abidi/pras.
Mukesh Bhardwaj menangis duduk di samping istrinya yang sedang mendapatkan oksigen gratis dari Kuil Sikh Gurudwara saat wabah COVID-19 kembali merebak di Ghaziabad, India, Senin (3/5/2021). Data Kementerian Kesehatan India menunjukkan total infeksi virus corona sejak awal pandemi telah mencapai 19,93 juta kasus dan membengkak 368.147 kasus baru selama 24 jam terakhir, sementara jumlah kematian naik 3.417 menjadi 218.959. Sedikitnya 3,4 juta orang saat ini sedang dirawat. ANTARA FOTO/REUTERS/Adnan Abidi/pras.
Seorang pria yang sedang mengalami gangguan pernafasan mendapatkan oksigen gratis yang disediakan Kuil Sikh Gurudwara saat wabah COVID-19 kembali merebak di Ghaziabad, India, Senin (3/5/2021). Data Kementerian Kesehatan India menunjukkan total infeksi virus corona sejak awal pandemi telah mencapai 19,93 juta kasus dan membengkak 368.147 kasus baru selama 24 jam terakhir, sementara jumlah kematian naik 3.417 menjadi 218.959. Sedikitnya 3,4 juta orang saat ini sedang dirawat. ANTARA FOTO/REUTERS/Adnan Abidi/pras.