Berbekal skateboard, guru penyandang tunadaksa tetap semangat mengajar
Senin, 25 November 2019 14:00 WIB
Seorang guru CPNS, Mohamat Hikmat (26) (kiri), menggunakan bantuan skateboard saat mengajar siswa berkebutuhan khusus di Sekolah Luar Biasa (SLB) Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Senin (25/11/2019). Meskipun menyandang tunadaksa, Mohamat Hikmat mengabdi sebagai guru CPNS di sekolah itu selama setahun terakhir dengan menggunakan papan luncur atau 'skateboard' untuk memudahkan proses mengajar. ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra/aww.
Seorang guru CPNS, Mohamat Hikmat (26) menaiki sepeda motor miliknya yang telah dimodifikasi di Sekolah Luar Biasa (SLB) Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Senin (25/11/2019). Meskipun menyandang tunadaksa, Mohamat Hikmat mengabdi sebagai guru CPNS di sekolah itu selama setahun terakhir dengan menggunakan papan luncur atau 'skateboard' untuk memudahkan proses mengajar. ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra/aww.
Seorang guru CPNS, Mohamat Hikmat (26), menaiki papan luncur atau skateboard di Sekolah Luar Biasa (SLB) Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Senin (25/11/2019). Meskipun menyandang tunadaksa, Mohamat Hikmat mengabdi sebagai guru CPNS di sekolah itu selama setahun terakhir dengan menggunakan papan luncur atau 'skateboard' untuk memudahkan proses mengajar. ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra/aww.