Saya masih menyimpan sorban hijau ini - sorban yang dikalungkan sendiri oleh Kiai Haji Maimun ZubairJakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunggah foto kenangan dirinya bersama KH Maimoen Zubair di akun instagramnya maupun twitter-nya @jokowi, Selasa.
Dalam foto yang diunggah itu terlihat Jokowi sedang mengenakan sorban hijau, sementara Mbah Moen, sapaan akrab kiai kharismatik itu, duduk di samping Jokowi dengan sebelah tangannya memegang sorban tersebut.
"Sorban hijau ini dikalungkan sendiri oleh Kiai Haji Maimun Zubair," tulis Jokowi dalam cuitannya.
"Hari ini, sang empunya sorban wafat di Makkah.Innalillahi wa inna ilaihi rajiun," lanjut Jokowi.
Baca juga: Pemakaman Mbah Moen dipadati jamaah haji asal Indonesia
Jokowi pun mendoakan Mbah Moen mendapat tempat yang lapang di sisi-Nya, dan segenap keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran. Amin.
Sementara di akun instagramnya, Jokowi bercerita lebih banyak mengenai foto itu.
"Saya masih menyimpan sorban hijau ini - sorban yang dikalungkan sendiri oleh Kiai Haji Maimun Zubair."
"Sudah dua kali saya berkunjung ke kediaman beliau di Pondok Pesantren Al-Anwar di Sarang, dua kali pula saya diajak masuk ke kamar beliau. Terakhir, kami salat berjamaah di kamar itu. Beliau yang jadi imamnya."
Baca juga: Keluarga rela Mbah Moen dimakamkan di Mekkah
Dan hari ini, kita mendengar kabar duka, Mbah Moen berpulang ke hadirat Allah SWT di Makkah. Innalullahi wa inna ilaihi rajiun.
"Kepergian Mbah Moen tidak saja sebuah kehilangan besar bagi saya dan keluarga besar Pondok Pesantren Al Anwar Rembang, Jawa Tengah, tapi juga umat Islam dan seluruh rakyat Indonesia," kata Jokowi.
Selama masa hidupnya yang panjang, Mbah Moen begitu karismatik, selalu jadi rujukan bagi umat Islam terutama dalam soal-soal fikih. Juga kegigihan almarhum dalam menyampaikan masalah "NKRI harga mati".
Baca juga: KH Ma'ruf Amin: KH Maimun Zubair tokoh dan guru bangsa
"Atas nama keluarga dan rakyat Indonesia, saya menyampaikan duka cita yang mendalam."
Semoga Allah SWT memberinya tempat yang lapang di sisiNya, dan segenap keluarga yang ditinggalkan kiranya diberi kekuatan dan kesabaran. Amin Ya Rabbal Alamin.
Pewarta: Agus Salim
Editor: Edy Supriyadi
Copyright © ANTARA 2019