Johor Bahru (ANTARA News) - Ganda campuran Indonesia Flandy Limpele-Vita Marissa akan melawan rekan senegaranya Nova Widianto-Liliyana Natsir dalam final Asia Badminton Championship (ABC) 2008 di Stadium Bandaraya Johor Bahru, Minggu. Flandy-Vita, unggulan ke-4, maju ke final setelah mengalahkan ganda campuran Taiwan Fang Chieh Min-Cheng Wen Hsin dengan dua set langsung 21-17 dan 21-15 dalam waktu 26 menit, Sabtu siang. Ganda campuran Indonesia ini mengalahkan lawannya dengan mudah di set pertama, dan di set ke dua juga lebih mudah. Baik di set pertama dan kedua, Flandy-Vita selalu memimpin perolehan angka tanpa lawan bisa mengejar dan menyamakan kedudukan. Sementara itu, ganda campuran Indonesia Nova-Liliyana, unggulan pertama, menang melawan China, He Hanbin-Yu Yang dengan dua set 21-14 dan 21-17 dalam tempo 38 menit, Sabtu siang. Pada set pertama, Nova-Liliyana selalu memimpin perolehan angka dan lawan tidak mampu mengejar dan menyamakan kedudukan, tapi di set ke dua, pertandingan cukup menegangkan karena dari sejak awal, kedua belah pihak saling kejar mengejar angka dan menyamakan kedudukan tapi ganda Indonesia mulai ketinggalan dari lawan mulai 10-11 hingga 13-14 kemudian menyamakan kedudukan 14-14. Setelah itu, Indonesia terus memimpin perolehan angka mulai dari 17-16 hingga mengakhiri set ke-2 dengan 21-17. Nova dan Liliyana, masing-masing akan bermain lagi hari ini. Nova akan bermain di ganda putra dengan Chandra Wijaya melawan ganda Korsel Hwang Ji Man-Lee Jae Lin, unggulan ke-5, sementara Liliyana akan bermain di ganda putri berpasangan dengan Vita Marissa melawan ganda putri Cina Yang Wei-Zhang Jiewen, unggulan ke-1, partai ganda putri. Dengan demikian, Indonesia sudah dapat memastikan dapat juara dari partai ganda campuran pada ABC 2008 di Johor Bahru Para penonton agak sedikit memihak kepada Indonesia karena mereka tidak ingin pemain China mendominasi kejuaraan ABC 2008, tapi sebagian besar penonton bersikap baik. Mereka memberikan tepuk tangan gemuruh bagi siapa pun yang menambah angka. (*)
Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2008