Saat ini pembangunan hotel dalam proses. Hotel ini merupakan kebutuhan dari para maskapai untuk aircrew terlalu jauh kalau harus menginap hotel di Yogyakarta. Sehingga saat ini sedang dikebut supaya dapat beroperasi akhir Desember
Kulon Progo (ANTARA) - PT Angkasa Pura I akan membangun dua hotel bintang tiga pendukung Bandara Internasional Yogyakarta di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, yang ditargetkan selesai pada Desember 2019.
Pelaksana General Manager Bandara Internasional Yogyakarta Agus Pandu Purnama di Kulon Progo, Minggu, mengatakan dua hotel bintang tiga rencananya dibangun dalam bandara dekat terminal dan satunya di luar bandara dalam kawasan airport city bandara.
"Saat ini pembangunan hotel dalam proses. Hotel ini merupakan kebutuhan dari para maskapai untuk aircrew terlalu jauh kalau harus menginap hotel di Yogyakarta. Sehingga saat ini sedang dikebut supaya dapat beroperasi akhir Desember," kata Agus Pandu.
Ia mengatakan rencananya, hotel pertama dibangun di depan terminal Bandara Internasional Yogyakarta dekat dengan gedung parkir. Hotel ini didedikasikan untuk aircrew, tapi kalau ada pengguna jasa pesawat dan masyarakat yang mau menginap diperbolehkan.
"Kemarin sudah dihitung, totalnya ada 70 unit kamar. Hotelnya tipe hotel bintang tiga," katanya.
Selain itu, lanjut Agus, AP I juga akan membangun hotel bintang tiga di kawasan airport city di lahan seluas 98 hektare.
"Rencananya hotel bintang tiga di airport city kapasitas kamarnya lebih banyak lagi. Tujuan utamanya, saat bandara sudah beroperasi penuh, hotel sudah jadi.
Sementara itu, Project Manager Pembangunan YIA PT AP I, Taochid Purnama Hadi mengatakan dari perhitungan yang dilakukan, diproyeksikan ada sekitar 8,5 juta penumpang yang akan menggunakan YIA di awal 2020 nanti seiring operasi penuh bandara tersebut. Jutaan orang itu merupakan penumpang dari 65 jadwal penerbangan yang dialihkan dari Bandara Internasional Adisutjipto Yogyakarta (ADS) ke YIA mulai akhir tahun ini.
"Kondisi tersebut membutuhkan kesiapan akses konektivitas yang baik serta fasilitas pendukung. Termasuk adanya hotel sebagai akomodasi dan juga kereta api sebagai pilihan transportasi calon penumpang bandara," katanya.
Kepala Dinas Penanamam Modal dan Pelayanan Terpadu (DPMPT) Kulon Progo Agung Kurniawan mengatakan pihaknya sudah mengeluarkan izin pembangunan hotel yang diajukan PT AP I.
"Izinnya sudah keluar, dan sudah diizinkan membangun," katanya.
Baca juga: Rute penerbangan di Bandara Internasional Yogyakarta bertambah
Baca juga: Rute pesawat dari dan ke Bandara Internasional Yogyakarta makin banyak
Pewarta: Sutarmi
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2019