Setiap pekan juga, Pemkot Batam merilis agenda di masing-masing destinasi wisata, termasuk pusat perbelanjaan, yang menjadi favorit wisman kala datang ke kota setempat
Batam (ANTARA) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam Kepulauan Riau memastikan setiap pekan ada atraksi di daerah setempat, untuk menghibur sekaligus menggaet kunjungan pelancong dalam dan luar negeri.
"Atraksi setiap minggu ada, banyak agenda, sampai 114 acara lebih dalam setahun," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam Ardiwinata di Batam, Minggu.
Setiap pekan juga, Pemkot Batam merilis agenda di masing-masing destinasi wisata, termasuk pusat perbelanjaan, yang menjadi favorit wisman kala datang ke kota setempat.
Seperti pekan ini, hampir seluruh pusat perbelanjaan menggelar acara menyambut HUT ke-74 Kemerdekaan RI.
Ardi percaya, banyaknya atraksi yang digelar pemerintah dan swasta menyebabkan angka kunjungan wisman ke Batam terus meningkat.
Ia mencatat, sepanjang Juni 2019 sebanyak 176.187 kunjungan wisman. Angka itu meningkat dibandingkan bulan yang sama tahun sebelumnya sebanyak 167.378 kunjungan.
Secara kumulatif, angka kunjungan wisman ke Batam pada Januari-Juni 2019 sebanyak 938.591.
Selain ketersediaan atraksi, aksebilitas dan amenitas Batam yang semakin baik juga membuat banyak wisman datang ke kota itu.
"Jalan-jalan di Batam sekarang lebar, taman kota indah, ada juga pedestrian, ini daya tarik. Kemudian, amenitas, kita punya 232 hotel dan terminal feri yang lancar," kata dia.
Promosi gencar yang dilakukan Kementerian Pariwisata juga turut mendorong angka kunjungan wisman ke Batam.
"Dan peran Kementerian yang meluncurkan program 'hot deal' yang mem-'bundling' destinasi dengan subsidi tiket khusus untuk wisman. Tahun ini ada satu juta paket yang diluncurkan," kata dia.
Baca juga: Pemkot Batam gelar Great Sale 2019
Baca juga: Tanjung Jabung Barat berharap limpahan wisatawan dari Batam
Baca juga: Mustika Ratu bidik pasar wisman di Batam
Baca juga: Bidik wisatawan Filipina, 10 agen perjalanan diajak nikmati Batam
Pewarta: Yuniati Jannatun Naim
Editor: Apep Suhendar
Copyright © ANTARA 2019