Tanjungpinang, Kepri (ANTARA News) - Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin pukul 15.30, menyelesaikan tujuh setengah jam penggeledahan rumah Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Bintan, Azirwan, di Kota Tanjungpinang, ibukota Provinsi Kepulauan Riau. Sementara itu, 25 km dari tempat tersebut empat personel KPK yang juga sejak pagi menggeledah kantor Azirwan di Kijang Bintan, tampak masih meminta beberapa berkas dari Asisten I Pemerintahan Pemkab Bintan Yudha Inangsa. Wartawan di kantor Sekdakab belum mendapat keterangan apapun, malah lubang angin yang semula dipakai jurnalis foto untuk merekam suasana penggeledahan pun telah ditutupi karton. Dari rumah Azirwan, empat anggota KPK berpakaian putih dan bercelana panjang hitam tampak bergegas memasuki mobil berpenapis cahaya warna perak. Mereka membawa dua koper dan satu dus yang mungkin berisi berkas atau dokumen. Belum satu pun di antara mereka yang dapat dihampiri wartawan. Personel KPK dikawal ketat aparat kepolisan Polresta Tanjungpinang berpakaian dinas maupun preman ketika mobilnya melaju dari halaman rumah yang semula terkunci. Kepala Satpol PP Kabupaten Bintan Hasparizal Handra maupun anggotanya, serta aparat kepolisian, tidak bersedia memberi keterangan mengenai kegiatan tim KPK. Di Jakarta, Rabu (9/4), KPK menangkap anggota Komisi IV DPR Al Amin Nur Nasution dan Sekdakab Bintan Azirwan dengan dugaan terlibat suap-menyuap untuk memuluskan alih fungsi lahan hutan lindung Bintan Buyu.(*)
Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2008
