Beijing (ANTARA) - Bank Indonesia Perwakilan Beijing mendiskusikan perkembangan ekonomi digital bersama puluhan mahasiswa asal Indonesia di China.
"Diskusi ini bagian dari kegiatan 'BI Mengajar'," kata Deputi Kepala BI Perwakilan Beijing M Agung Hastowo, Jumat.
Diskusi yang mengambil tema "Peran BI sebagai Bank Sentral dalam Digitalisasi Ekonomi dan Keuangan di Indonesia" tersebut diikuti oleh 32 mahasiswa Indonesia di China, baik yang sedang melanjutkan studi S1, S2, maupun S3.
Dalam diskusi tersebut, Agung menjelaskan tugas dan peran BI, termasuk fungsi BI di luar negeri.
Baca juga: BI Beijing resmi beroperasi
Selanjutnya dilakukan diskusi secara interaktif dengan para mahasiswa terkait perkembangan ekonomi digital di Indonesia dibandingkan dengan perkembangan di China yang disampaikan oleh analis BI Beijing M Sukarno Andy.
Isu-isu terkini seperti peminjaman dana melalui sarana teknologi finansial, rencana Facebook mengembangkan mata uang, dan mata uang digital juga mengemuka dalam diskusi tersebut.
Baca juga: Bank Indonesia yakinkan pengusaha China soal sistem pembayaran
"Kami berharap mahasiswa terus belajar meningkatkan kapabilitas dan inovasinya guna memberikan sumbangsih kepada bangsa setelah berakhir studinya di Tiongkok," kata Agung.
Kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari peringatan HUT ke-74 RI dan HUT ke-66 BI.
Baca juga: Begini komentar Bank sentral China atas kehadiran BI di Beijing
Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Mohamad Anthoni
Copyright © ANTARA 2019