Bandung (ANTARA News) - Sekeping mika jendela bagian belakang helikopter milik Polda Jabar jatuh mengenai atap sebuah rumah Hartati warga di Gang Slamet III RT 03/RW 11, Kelurahan Samoja, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung, Jabar, Sabtu siang sekitar pukul 11.30 WIB. Meski tidak menimbulkan korban jiwa, suara keras jatuhnya jendela kaca tersebut sempat membuat warga setempat kaget. Sekitar 30 menit kemudian, aparat Polresta Bandung Tengah langsung mengamankan lokasi dan membawa benda tersebut. Kapolda Jabar Irjen Pol Susno Duadji melalui Kabid Humas Kombes Pol Dade Achmad kepada pers menyatakan, kaca jendela itu jatuh saat helikopter bertugas menyebarkan selebaran imbauan damai pada saat pencoblosan Pilgub Jabar, Minggu (13/4) besok. "Kaca jendela yang lepas bagian sebelah kanan, tempat petugas menyebarkan kertas selebaran. Tapi dari kejadian itu tidak ada korban jiwa dari penduduk. Ini semata-mata diluar perkiraan. Karena sebelum heli take off semua dalam keadaan bagus sata dicek," ungkap Kabid Humas. Kabid Humas mengatakan, pesawat heli yang bagian kacanya jatuh itu jenis MI-2 Plus buatan Polandia tahun 2004. Kaca jendela tersebut tidak pecah saat menimpa atap rumah milik Hartati di Kel Samoja Kec Batununggal Bandung. Bahkan 30 menit kemudian, kaca jendala tersebut diambil dan dipasangkan kembali ke helikopter tersebut serta kembali take off dari Mapolda Jabar Jalan Soekarno-Hatta. Dade mengatakan, kaca jendela heli itu sudah dipasang kembali ke posisi semula. Pilot heli kembali menerbangkannya menuju Bogor dalam rangka tugas penyebaran selebaran sosialisasi pencoblosan Pilgub Jabar. "Jenisnya MI-2 Plus buatan Polandia tahun 2004. Heli ini memang menjadi helikopter Polri, termasuk yang bertugas di jajaran Polda Jabar," kata Dade. Dia menerangkan, kaca jendela itu memang diproduksi sedemikian rupa dari pabriknya. Sehingga beberapa bagian seperti jendela berbahan mika memang mudah dibongkar pasang tetapi sangat kuat. Tapi saat take off pada sabtu siang semua tidak ada masalah karena sudah menjalani pemeriksaan sesuai prosedur yang ada," jelas Dade. Ditanya jenis heli ini sama dengan yang mendarat darurat saat dipakai rombogan gubernur, Kabid Humas membantah, bahwa kaca jendela heli yang jatuh tidak sama dengan tipe helikopter yang mendarat darurat saat dinaiki Gubernur Jabar Danny Setiawan di Garut pada 3 September 2007 lalu. "Jenis heli yang mendarat darurat di Garut beberapa waktu silam adalah P-3022 jenis Enstrom A80B," tegasnya. Ditambahkan dade, setelah dipasang kembali, heli bersama beberapa petugas Polda Jabar langsung menuju Bogor bahkan sempat mengisi bahan bakar di Pondok Cabe.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008