Makassar (ANTARA News) - Manajemen PSM Makassar resmi mengikat kontrak lima pemain asing menghadapi Liga Super 2008-2009 yang akan bergulir mulai Agustus 2008. Dua pemain asing yang baru bergabung adalah pemain asal Chile Julio Lopez dan Claudio Pranetto asal Argentina, sementara tiga pemain musim lalu tetap diperpanjang kontraknya, kata Ketua Bidang Sumber Daya PSM, Yopie Lumoindong di Makassar, Sabtu. Ketiga pemain asing yang tetap bertahan di PSM adalah Aldo Baretto (Paraguay) serta "Duo Togo" Ali Khaddadi dan Ouadja Sakibou. Namun dengan bergabungnya mantan striker PSIS semarang Claudio Lopez masuk PSM pada musim kompetisi tahun ini, mengakibatkan striker lokal Ahmad Amiruddin harus terdepak dari tim BERJULUK "Ayam Jatan" ini. Amiruddin menyatakan sangat kecewa dengan sikap manajemen PSM yang mencoretnya dari tim karena telah menandatangani kontrak Rp320 juta selama satu musim kompetisi pada 5 April 2008 di lapangan karebosi Makassar. Pemain kelahiran Lappa Riaja, Kabupaten Bone itu dengan rasa kecewa harus angkat koper dari mess PSM untuk mencari klub baru. Menurut Yopie, pengurus ingin mempertahanakan Amiruddin namun pelatih asal Bulagaria Radoy Minskovski kurang senang dengan gaya permainan mantan pemain Timnas PSSI itu. Yopie menilai, Amiruddin adalah salah satu striker muda potensial yang memiliki kesempatan untuk berkiprah di pentas sepakbola nasional, karena itu ia harus berbesar hati meninggalkan PSM untuk mencari klub lain sehingga tetap tampil di Liga Super 2008-2009. Beberapa klub yang berminat merekrut Amiruddin setelah resmi dilepas PSM antara lain Persisam Samarinda, Persela Lamongan dan Arema Malang. Namun kemungkinan ia memilih Persela yang kini dilatih mantan pelatih PSM M Basri. Dengan bergabungnya dua pemain asing tersebut, maka PSM Makassar semakin solid dengan kekuatan 30 pemain yang telah menandarangani kontrak. Lopez masuk PSM melalui proses cukup panjang karena bandrol yang dipatok Nelson Leon Sanches, agen pemain asing itu cukup tinggi yakni Rp1,4 miliar, namun setelah negosiasi cukup alot, akhirnya disepakati kontrak Rp1,1 miliar untuk satu musim serta fasilitas berupa rumah tinggal dan kendaraan pribadi.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008