Saya percaya kedatangan bapak-ibu di masjid ini karena adanya panggilan hati untuk memberikan doa kepada orangtua, sahabat, dan tokoh yang kita segani. Saya mewakili keluarga besar IYL berterima kasih yang sebesar-besarnya, semoga doa yang tercurah d

Makassar (ANTARA) - Lebih dari seribu warga dari dua daerah yakni Kota Makassar dan Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) mengantar jenazah Ichsan Yasin Limpo (IYL) ke tempat peristirahatan terakhirnya di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Panaikang Makassar.

"Terima kasih kepada seluruh masyarakat di Sulsel yang menyempatkan waktunya mengantar ayahanda kami ke peristirahatan terakhirnya," ujar anak almarhum Adnan Purichta Ichsan Yasin Limpo di Makassar, Kamis.

Dalam berbagai kesempatan bahkan setelah jenazah diturunkan ke liang lahat, dirinya mewakili seluruh anggota keluarganya mengucapkan banyak terima kasih kepada masyarakat.

Adnan Purichta yang juga Bupati Gowa itu menyebutkan kehadiran masyarakat baik saat penjemputan hingga mengiringi kepergian almarhum tidak lain karena rasa empati dan cinta kepada ayahandanya.

"Saya percaya kedatangan bapak-ibu di masjid ini karena adanya panggilan hati untuk memberikan doa kepada orangtua, sahabat, dan tokoh yang kita segani. Saya mewakili keluarga besar IYL berterima kasih yang sebesar-besarnya, semoga doa yang tercurah dan penuh hati dapat mengantarkan beliau dengan khusnul khotimah," jelasnya.

Baca juga: Ribuan warga Gowa beri penghormatan terakhir untuk Ichsan Yasin Limpo

Adnan menyatakan secara pribadi dirinya sangat kehilangan panutan dalam kehidupannya. IYL selain sebagai seorang ayah yang tegas, almarhum juga dikenal sebagai sosok pemberani.

"Kami sangat kehilangan ayah kami. Termasuk masyarakat Kabupaten Gowa karena semasa hidup almarhum apalagi saat menjadi Bupati Gowa dia cukup banyak memberikan manfaat bagi masyarakatnya," kenangnya.

Sebelumnya, pencetus program Investasi Sumber Daya Manusia Seperempat Abad di Gowa ini menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Juntendo, Tokyo, Jepang, Selasa (30/7) sekitar pukul 7.30 waktu Jepang akibat kanker paru-paru yang dideritanya.

Baca juga: Mantan bupati Gowa meninggal di RS Jepang

Menjalani perawatan sejak Maret 2019 lalu di Rumah Sakit Mount Elizabeth, Singapura sebelum bertolak ke Jepang. Selama masa pengobatan almarhum IYL didampingi istrinya Novita Madonza Ichsan serta menantu, cucu, dan seluruh putra-putrinya, termasuk Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan.

Baca juga: Wakil Bupati Gowa pimpin upacara pelepasan jenazah Ichsan Yasin Limpo

Pewarta: Muh. Hasanuddin
Editor: Hendra Agusta
Copyright © ANTARA 2019