Jakarta (ANTARA News) - Tokoh nasional Jenderal (Purn) H Wiranto menegaskan, dirinya akan terus ikut membantu menanggulangi kemiskinan yang mencapai jutaan jiwa penduduk Indonesia, meskipun beberapa kalangan mengeritiknya. "Silahkan orang mengeritik saya. Tapi, percayalah, saya tak akan berhenti untuk terus membantu mengurangi jumlah penduduk miskin, karena ini sudah menjadi niat dan tekad saya. Justru, dengan kritik itu saya menjadi lebih semangat untuk terus berjuang," katanya di Kupang, ibukota Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), kemarin (4/4).Sebagaimana diinformasikan panitia kunjungan sosial H Wiranto, di Jakarta, Sabtu bahwa mantan Menhankam/Pangab itu kembali mengunjungi warga miskin yang menderita gizi kurang di RT 07/RW 03 Kelurahan Naioni, Kecamatan Alak, Kota Kupang, NTT yang bertepatan perayaan hari Ulang tahun (HUT) ke-61 Ketua Umum DPP Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) itu. Bersama keluarga miskin di Naioni Kupang, Wiranto tampak menikmati suasana haru saat dia memotong dan membagikan langsung kue ulang tahun yang dibawanya itu kepada anak-anak kurang gizi yang mengelilinginya. "Ini merupakan saat paling membahagiakan bisa hadir dengan saudara-saudara yang sedang bernasib kurang beruntung. Hari ini memang ulang tahun saya yang ke-61. Saya senang bisa merayakannya disini dalam rangka berbagi kasih dan kesenangan dengan mereka," kata tokoh nasional kelahiran Yogyakarta 4 April 1947.Didampingi istrinya, Ny Uga, Wiranto juga mengungkapkan perasaan harunya saat salah seorang tokoh masyarakat Nainoni, Ferdinan Tabe menyampaikan ucapan terimakasih dalam bentuk pemberian Bendera Merah Putih. "Ini luar biasa. Saya benar-benar terharu. Dalam kondisi mereka yang sedang mengalami berbagai kesulitan ekonomi, mereka masih memiliki semangat nasionalisme yang tinggi. Ini benar-benar sikap yang patut dicontoh oleh warga lain," katanya.Ferdinan Tabe mengatakan, bendera yang diberikannya itu sebagai simbol bahwa mereka masih tetap setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). "Pak Wiranto, hanya Bendera Merah Putih yang bisa kami berikan kepada bapak sebagai ucapan terimakasih atas kesediaannya berkunjung ke warga Naoini disini. Saya berharap, semoga Pak Wiranto juga bisa memaknai pemberian ini Bendera Merah Putih sebagai simbol kepercayaan kami kepada bapak untuk memperjuangkan nasib kami menjadi lebih baik," ujarnya.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008
