Jakarta (ANTARA) - Harry Maguire diterpa frustrasi setelah melihat Leicester City yang tidak kunjung bersikap responsif dalam rencana transfer dirinya ke Manchester United.

Baik Leicester City maupun Manchester United pekan belakangan ini terlibat pembicaraan mengenai penyediaan dana cukup besar untuk memboyong pemainn internasional Inggris itu.

Maguire absen dalam sesi latihan pada Senin pekan ini karena dikabarkan ia menderita sakit, tetapi harian The Sun menulis bahwa pemain berusia 26 tahun itu merasa kecewa dengan sikap dari puncuk pimpinan klub itu Aiyawatt 'Top' Srivaddhanaprabha.

Maguire ingin menagih janji Srivaddhanaprabha yang pernah dilontarkan tahun lalu, sebagaimana dikutip dari laman sportsmole.

Srivaddhanaprabha pernah mengutarakan kepada mantan pemain Hull City itu bahwa ia dapat saja meninggalkan Leicester City pada musim panas ini jika memang telah tercapai kesepakatan nilai transfer.

Leicester membanderol Maguire dengan harga 90 juta poundsterling. Jumlah itu merupakan harga termahal bagi seorang bek dalam kurun 18 bulan belakangan ini.

Manchester United hanya bersedia mematok harga 70 juta poundsterling. Dan kubu the Red Devils hanya memiliki sembilan hari saja untuk mencapai kesepakatan dengan Leicester.

Baca juga: Jawab kegusaran fans, Solskjaer menyebut Maguire segera datang

Baca juga: Leicester dan MU sudah deal untuk transfer Harry Maguire

Pewarta: AA Ariwibowo
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019