Semua jamaah calon haji Banjarmasin dalam kondisi baik

Banjarmasin (ANTARA) - Sebanyak 12 kloter jamaah calon haji dari Embarkasi Banjarmasin, Kalimantan Selatan, sudah berada di tanah suci Arab Saudi sejak 9 Juli hingga 27 Juli 2019, semuanya dinyatakan dalam kondisi baik.

Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan H Noor Fahmi melalui Kasi Pembina Haji H Hidayaturrahman di Banjarmasin, Ahad, mengungkapkan dari monitoring kondisi para calhaj di Arab Saudi, tidak ada laporan yang mengkhawatirkan.

"Dari 12 kloter yang sudah diberangkatkan ke tanah suci, tinggal kloter 7 yang masih di Kota Madinah, mungkin besok sudah bergerak ke Mekkah," ujarnya.

Diakuinya, sempat satu calhaj dari Kloter 7 yang mengalami masalah kesehatan hingga harus dirujuk ke rumah sakit, namun sudah bisa balik ke kelompoknya untuk melanjutkan ibadah dan akan bisa berangkat ke Kota Mekkah.

Hidayat menyatakan proses pelaksanaan ibadah sudah diatur dengan baik sejauh ini. Karena cuaca yang cukup ekstrim di Arab Saudi, yakni panas hingga melebihi 40 derajat celcius maka diingatkan para calhaj untuk tidak berlelah-lelah di sana.

Calhaj harus bisa menjalankan ibadah rukun haji, yakni wukuf di Arafah. "Jadi, petugas di sana rajin mengingat untuk menjaga stamina, karena ibadah wukuf dan armina cukup berat," katanya.

Khususnya kepada jamah lanjut usia, Hidayat mengimbau selalu menjaga kesehatan jasmani maupun rohani. "Jadi tugas para pemandu haji, pendamping haji dan tim kesehatan sangat berat masa-masa ini," tuturnya.

Untuk keberangkatan selanjutnya dari Embarkasi Banjarmasin adalah kloter 13 sekitar pukul 17.00 WITA hari ini (Ahad) bagi calhaj dari provinsi Kalimantan Tengah.

Pemondokan jamah Embarkasi Banjarmasin di Kota Makkah terletak di wilayah Rei Bakhsy, sekitar dua kilometer ke Masjidil Haram Mekkah. "Para Calhaj mendapatkan layanan transportasi gratis berupa bus komuter (sholawat) di sana," tutur Dayat.

Embarkasi Banjarmasin memberangkatkan 19 kloter, yakni, sebanyak 13 kloter dari Kalsel dengan jumlah calhaj sebanyak 4.136 orang dan 1.920 asal Kalimantan Tengah (Kalteng) yang terbagi dalam enam Kloter.