Beijing (ANTARA News) - Presiden China, Hu Jintao, Senin, secara resmi meluncurkan perjalanan Obor Olimpiade, dalam upacara di Lapangan Tiannamen, Beijing, setelah api tiba dari Yunani. Setelah mengangkat tinggi-tinggi, Hu menyerahkan obor kepada Liu Xiang, juara dunia dan Olimpiade lari gawang 110 meter yang jadi andalan China untuk meraih kemenangan lagi di hadapan penggemar di negaranya sendiri saat Olimpiade Agustus. Perjalan obor akan memulai rute internasionalnya pada Selasa, dengan menuju Almaty, ibukota Kazakhstan. Setelah perjalanan itu, yang akan berkunjung ke 19 negara di seluruh dunia, obor kemudian akan kembali ke Cina setelah berkeliling tiga bulan. Perjalanan obor itu dianggap paling ambisius sepanjang masa, dengan mencapai titik tertinggi di dunia saat obar dibawa mendaki puncak Mount Everest dalam Mei. Rute perjalanan obor akan merupakan yang terpanjang dan berlangsung 130 hari, dengan jarak mencapai 137.000 kilometer, demikian laporan AFP, (*)

Pewarta:
Copyright © ANTARA 2008