Gwangju (ANTARA) - Tim polo air putri Amerika Serikat meraih gelar juara dunia keenamnya usai mengalahkan Spanyol 11-6 di Kejuaraan Dunia Akuatik FINA ke-18 di Gwangju, Korea Selatan, Jumat.
Juara bertahan itu seperti mengulangi final kejuaraan dunia 2017, di mana mereka mengalahkan Spanyol 13-6 saat Kylie Neushul membuat tim juara itu memimpin dengan tiga gol jarak jauh.
Kedua tim telah mengamankan tiket ke Olimpiade 2020 Tokyo usai mencapai final sementara Australia mengamankan medali perunggu usai menaklukkan Hungaria 10-9, demikian Reuters.
Spanyol menyeimbangkan kedudukan 1-1 dan kemudian 3-3 sebelum sang juara bertahan menjawabnya dengan enam gol tanpa balas berkat serangan mematikan mereka dan pertahanan menakjubkan Ashleigh Johnson.
AS meningkatkan permainan setelah Roser Tarrago membuat gol ketiga Spanyol dan serangan kedua Neushul melebarkan keunggulan juara Olimpiade itu menjadi 9-3 di akhir kuarter ketiga.
Tarrago membuat tiga gol bagi Spanyol dan Beatriz Ortiz menambah dua gol untuk juara dunia 2013 itu.
Australia, sementara itu, unggul lebih dulu 3-0 atas Hungaria, yang kemudian membalikkan keadaan dengan empat gol untuk unggul hingga Hannah Buckling dan Bronwen Knox membawa Australia kembali unggul 7-6 di paruh pertama.
Sejumlah gol dari Bronte Halligan membuat Australia unggul 10-7 di kuarter keempat tapi mereka harus bertahan di 90 detik terakhir ketika Rita Keszthelyi memperkecil jarak menjadi 10-9.
Baca juga: Dua atlet polo air Indonesia lanjut perkuat VK Belgrade
Baca juga: Spanyol bertemu Italia di final polo air putra
Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2019