Sekretaris Daerah Provinsi Gorontalo Darda Daraba melepas keberangkatan JCH tersebut di Mess Haji, Kota Gorontalo yang sekaligus menjadi tempat pemeriksaan keamanan sebelum naik pesawat di Bandara Djalaluddin.
JCH Provinsi Gorontalo sebanyak 1.194 orang, yang diberangkatkan melalui Bandara Hasanuddin Makassar dengan tiga kolter yakni 27, 29 dan 34.
Kloter 27 berjumlah 450 JCH yang diberangkatkan dari Gorontalo pada Jumat (26/7) pukul 14.20 WITA.
Sementara untuk Kloter 29 sebanyak 450 orang, rencananya diberangkatkan dari Gorontalo pada Minggu (28/7) pukul 01.30WITA.
Kloter 34 sebanyak 281 orang akan menuju ke Makassar pada Rabu (31/7) pukul 14.00 WITA.
Darda meminta jamaah calon haji fokus dalam melaksanakan ibadah haji selama berada di tanah suci Mekkah.
“Tunjukkan bahwa kita adalah calon haji yang disiplin, teratur dan taat aturan selama melaksanakan ibadah haji. Doakan masyarakat dan pemerintah Provinsi Gorontalo agar selalu dilindungi dan mendapat rahmat dari Allah SWT," katanya.
Lebih lanjut Sekdaprov menjelaskan, Pemprov Gorontalo terus berupaya untuk meningkatkan pelayanan dasar kepada jamaah.
Salah satunya dengan menggratiskan biaya transpor lokal, berupa bus dan tiket pesawat Bandara Djalaluddin ke Bandara Hasanuddin Makassar Pulang Pergi (PP).
“Semoga rencana Bapak Gubernur Gorontalo untuk mewujudkan Embarkasi Haji Penuh bisa terwujud. Sehingga jamaah haji kita tidak lagi ke Makassar tapi langsung diterbangkan dari Gorontalo menuju Arab Saudi,” ujarnya.
Baca juga: PPIH matangkan persiapan pemberangkatan JCH Gorontalo
Baca juga: JCH Gorontalo dibagi tiga kloter
Baca juga: Kota Gorontalo Berangkatkan 487 JCH
Pewarta: Debby H. Mano
Editor: Masnun
Copyright © ANTARA 2019