Jakarta (ANTARA News) - PT Bank Niaga (BNGA) menargetkan nilai transaksi dari kartu kredit pada tahun ini diperkirakan mencapai Rp4 triliun.
"Kami targetkan transaksi kartu kredit naik menjadi Rp4 triliun pada tahun ini naik dibanding tahun lalu senilai Rp2,3 triliun," kata Executive Vice President - Head of Card & Preferred Circle BNGA, Lynna A. Muliaman, seusai acara peluncuran program "Niaga Lucky Reward" di Jakarta, Kamis.
Sedangkan, menurut dia, untuk jumlah pengguna kartu kredit Niaga diharapkan mencapai 500.000 kartu hingga akhir tahun ini atau naik dari 2007 yang telah mencapai 400 ribu kartu.
"Untuk jumlah kartu kami targetkan 500.000, namun berkualitas, baik secara transaksi maupun NPL (non performing loan)," katanya.
BNGA terus menjaga kartu kredit Niaga ini tetap berkualitas, yakni di bawah 5 persen. "NPL kartu kredit kita terjaga di 3,6 persen," ungkapnya.
Dengan target jumlah kartu tersebut, lanjutnya, BNGA diharapkan menjadi lima besar pemain kartu kredit di Indonesia, yakni dapat mencapai 1 juta kartu pada 2011 mendatang.
"Saat ini kita masih berada di nomor sembilan dan diharapkan akhir tahun ini ada peningkatan menjadi nomor delapan atau nomor tujuh," harap Lynna.
Target pengguna kartu kredit Niaga ini akan difokuskan pada nasabah BNGA. "Kita akan fokus pada nasabah sendiri," jelasnya.
Nasabah BNGA yang menjadi pengguna kartu kredit Niaga sebesar 50 persen, dan diharapkan ke depan biasa naik hingga 80 persen, kata Lynna.
Strategi yang digunakan perseroan untuk mengejar target di atas, kata Lynna, dengan mengeluarkan beberapa program yang dapat menarik pengguna kartu kredit Niaga.
Salah satu program untuk menarik pengguna kartu kredit, BNGA meluncurkan program Niaga Lucky Reward, yaitu program yang menyediakan hadiah tiga mobil mercedes-Benz, 20 TV dan 40 handphone yang berlaku dari 5 Maret hingga 31 Desember 2008.
Program tersebut masih salah satu dan program selanjutnya masih akan menyusul guna mendorong peningkatan volume penjualan kartu kredit Niaga, kata Lynna menambahkan.
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008