Jakarta (ANTARA) - Samsung Electronics Co Ltd akan meluncurkan ponsel layar lipat (foldable phone) Galaxy Fold pada September mendatang, setelah tertunda beberapa bulan karena masalah layar.
Samsung, dalam keterangan resmi menyatakan mereka sudah memperbaiki ponsel tersebut dan sedang mengadakan uji coba terakhir, seperti diberitakan laman Reuters, yang dikutip Kamis.
Perbaikan tersebut termasuk memperkuat engsel, yang kemarin menjadi salah satu keluhan pengguna.
Samsung semula berencana menjual ponsel lipat Galaxy Fold pada April lalu di Amerika Serikat, namun banyak pengulas gawai yang sedang mencoba ponsel tersebut mengalami kerusakan di layar.
Mereka terpaksa menunda peluncuran serta penjualan untuk konsumen, dan memperbaikinya sepanjang jeda waktu.
Samsung pernah menyatakan menargetkan produksi Galaxy Fold mencapai 1 juta unit di tahun pertama, sementara per tahun memproduksi 300 juta unit ponsel.
Analis berpendapat kerusakan di Galaxy Fold dapat mengurangi antusiasme konsumen jelang peluncuran kecuali Samsung dapat mencapai penjualan yang memuaskan.
"Kepercayaan konsumen terhadap Galaxy Fold berkurang signifikan. Jika Samsung berhasil menjual 300.000 unit tahun ini, itu bisa jadi performa yang layak untuk kompensasi penundaan," kata analis dari SK Securities, Kim Young-woo.
Samsung dikabarkan masih berdiskusi mengenai kerja sama penyedia jaringan seluler untuk Galaxy Fold.
Baca juga: Galaxy Fold belum beres, Samsung sudah siapkan penerusnya
Baca juga: Samsung Galaxy M30 hadir dengan baterai besar
Penerjemah: Natisha Andarningtyas
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2019