London (ANTARA News) - Tersohor sebagai pemain bintang kelas dunia bukan jaminan bagi pelatih Dunga untuk otomatis masuk bergabung ke dalam tim nasional Brazil.Ini bukan gertak sambal Dunga. Ia memberi peringatan kepada Ronaldinho dan Kaka agar keduanya menjaga kondisi dan tampil maksimal bila ingin membela negaranya saat menjalani laga persahabatan melawan Swedia di London pada Rabu waktu setempat.Ronaldinho, gelandang Barcelona, kini sedang berjuang memulihkan diri dari cederanya. Bahkan Ronaldinho menunjukkan penampilan yang terbilang pas-pasan pada musim kompetisi ini. Bos Selecao itu juga mengalamatkan "ancaman" kepada Kaka bila playmaker AC Milan itu belum juga pulih dari cedera. Tetapi Dunga yakin dirinya punya cukup pemain bermutu untuk menggantikan absennya dua pemain pilar tersebut dalam pertandingan yang akan digelar di Stadion Emirates milik Arsenal. "Setiap orang harus membuktikan dirinya mampu dan punya kelebihan. Kami tidak ingin memaksa seseorang tampil hanya karena publik memaksa mereka bertanding. Kami harus punya keyakinan dan bekerja sesuai dengan pertimbangan," kata Dunga. "Ronaldinho dan Kaka tampil sebagai pemain berkualitas namun keduanya masih mengalami cedera. Saya masih punya pemain bintang seperti Robinho dan Gilberto Silva. Siapa pun yang tergabung dalam timnas Brazil adalah pemain-pemain yang berkualitas." "Saya hanya akan mengambil 22 pemain dan kami punya pemain-pemain ternama. Setiap orang harus memperebutkan tempat dan membuktikan dirinya bernilai." Jika saja susunan pemain timnas Brazil kurang memuat pemain-pemain terkenal dalam pertandingan pada Rabu nanti, maka Dunga berharap dapat memberi kesempatan kepada sejumlah pemain muda menjelang Olimpiade dan penyisihan Piala Dunia 2010. Striker AC Milan Alexandre Pato dipandang sebagai pemain muda Brazil yang tengah bersinar. Ia akan memulai debutnya melawan Swedia. Pertandingan yang akan diikuti oleh Pato itu digelar bertepatan dengan perayaan lima puluh tahun kali pertama Brazil lolos Piala Dunia. Waktu itu, Brazil menang 5-2 atas Swedia di Stockholm. Pele tampil dalam pertandingan tersebut dan kemudian dia berkembang menjadi ikon sepak bola global. Sekarang Pato mencatatkan diri sebagai ikon bagi Brazil. Pato pernah bermain sekali di Stadion Emirates saat membela Milan meski tidak mencetak gol dalam pertandingan yang berakhir imbang melawan Arsenal. "Ini terpulang pada pertandingan nanti meski ia pemain berkualitas. Inilah sebabnya ia berada dalam tim," kata Dunga dikutip AFP.(*)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008