Surabaya (ANTARA News) - Manajemen Persebaya Surabaya resmi mengontrak enam pemain untuk bergabung dengan tim tersebut pada kompetisi musim 2008, dan juga masih melakukan negosiasi dengan sejumlah pemain incaran lainnya.Keenam pemain yang resmi menandatangani kontrak dengan Persebaya pada Selasa, semuanya pemain lama, yakni Anang Ma`ruf (bek sayap), Bejo Sugiantoro (libero), Ekki Sabililah (kiper), Arif Ariyanto, Lucky Wahyu, dan Taufiq (ketiganya gelandang).Nama terakhir adalah mantan pemain Persebaya musim 2005 dan 2006, namun kemudian hijrah ke PSIM Yogyakarta pada musim 2007 lalu.Manajer Persebaya Indah Kurnia dan asisten manajer Saleh Hanifah yang dikonfirmasi wartawan usai penandatanganan kontrak tersebut, tidak bersedia menyebutkan nilai kontrak dari masing-masing pemain. Kabar yang beredar di kalangan wartawan, nilai kontrak pemain Persebaya itu berkisar Rp300 juta hingga Rp500 juta per musim. "Soal nilai kontrak, itu rahasia dan tidak perlu dibuka. Tapi yang jelas, musim ini Persebaya tidak menggunakan dana APBD," kata Indah Kurnia. Manajer Persebaya musim 2006 itu menyebut nilai kontrak yang ditawarkan kepada pemain adalah harga kekeluargaan. Ia menjelaskan bahwa keenam pemain tersebut merupakan pilihan langsung dari pelatih Persebaya, Freddy Muli. "Taufiq juga salah satu pemain yang direkomendasikan Freddy Muli," tambahnya. Hingga saat ini, manajemen Persebaya masih melakukan proses negosiasi dengan tiga pemain lain, yakni Putu Gede (Persita Tangerang), Rustanto "Siwa" Sriwahyono (Persema Malang) dan Jordi Kartiko (Persija Jakarta). Proses negosiasi masih berjalan alot, karena ketiga pemain yang diinginkan Freddy Muli tersebut, masih belum cocok dengan nilai kontrak yang ditawarkan manajemen Persebaya. Indah Kurnia juga berencana memanggil dua pemain Persebaya musim lalu, Dedi Sutanto (kiper) dan Nurcholis untuk negosiasi kontrak. "Kalau untuk penjaga gawang Joice Sorongan, saya menyerahkan kepada Pak Freddy untuk proses negosiasi, karena beliau punya komunikasi cukup dekat dengan pemain itu," tambahnya.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008