Sidoarjo (ANTARA News) - Kerusakan Jalan Raya Porong, Jatim, yang makin parah membuat geram Satlantas Polres Sidoarjo meskipun jalan itu baru diperbaiki. Kasat Lantas Polres Sidoarjo AKP Yudianto di Sidoarjo, Selasa, mengatakan jalan yang berlubang itu membahayakan pengendara yang melintasi jalan yang pemeliharannya di bawah Dinas PU Binamarga Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim itu. "Kalau terjadi kecelakaan di Jalan Raya Porong, akibat jalan rusak, kami akan melaporkan Kepala Dinas PU Binamarga Jatim secara hukum," katanya. Menurut dia, jalan Raya Porong mulai tugu kuning Siring sampai Pasar Porong Lama rusak parah. Kondisinya bukan hanya berlubang, tapi juga terendam air, sehingga rawan terjadi kecelakaan. Andi menilai, selama ini Binamarga Pemprov Jatim lamban dalam memperbaiki Jalan Raya Porong. Padahal, jalur porong itu sangat vital, sehingga akan menambah kemacetan, terutama di jalur arah Surabaya-Malang. "Sepanjang jalur itu kerusakan tergolong parah dan perlu segera diperbaiki," katanya. Ia mengatakan, rusaknya Jalan Raya Porong itu membuat kendaraan yang melintas harus melaju pelan saat melewati jalan yang rusak. Akibatnya, antrean panjang kendaraan terjadi di kawasan itu. Dijelaskan, setiap hari aparat mengalihkan kendaraan dari exit tol Porong memutar ke Ketapang, tetapi karena kondisi di Jalan Raya Porong macet, upaya ini tidak berpengaruh banyak. Begitu juga akibat jalan rusak dan berlubang, jalur arah Surabaya-Malang mulai Jatirejo sampai Pasar Porong Lama hanya bisa digunakan satu lajur. "Pengendara banyak yang takut terperosok karena sebagian kendaraan terendam air," kata mantan Kasatlantas KP3 Surabaya tersebut.(*)
Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2008