Polisi: Kecelakaan bus calon haji Palangka Raya akibat kelalaian sopir

Pulang Pisau (ANTARA) - Polres Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, menyebut penyebab kecelakaan tunggal Microbus Nopol KB 7597 S yang mengangkut Calon Jemaah Haji (CJH) Kloter 11 asal Palangka Raya di Jalan Trans Lintas Kilometer 1 Desa Gohong Kecamatan Kahayan Hilir Kabupaten Pulang Pisau, Rabu (24/7/2019) dinihari diduga akibat kelalaian pengemudi.

"Kita sudah meminta keterangan dari pengemudi dan saksi-saksi," kata Kapolres Pulang Pisau AKBP Siswo Yuwono Bima Putra Mada melalui Kasat Lantas Iptu Aris Suprianto di Pulang Pisau, Rabu.

Menurut dia, pengemudi yang bernama Agus Yanto saat itu pada sekitar Pukul 00.30 WIB, sedang meminggirkan makanan yang ada di sampingnya. Akibatnya, mobil yang mengangkut CJH menuju embarkasi Banjarmasin, Kalimantan Selatan itu oleng dan ban kiri keluar dari badan jalan.

Pengemudi berusaha menaikkan ban dan mengembalikan microbus ke badan jalan. Namun kondisi bahu jalan yang tinggi membuat pengemudi hilang keseimbangan dan tidak bisa mengendalikan microbus yang selanjutnya oleng dan terguling ke sebelah kiri.

Rombongan kendaraan pengangkut CJH mendapat pengawalan dan pada saat terjadi kecelakaan dalam kecepatan 40 kilomeer per jam.

"Kecelakaan terjadi di jalan lurus dan cuaca malam itu dalam keadaan cerah," tandas Suprianto.

Dikatakannya, korban yang mengalami luka-luka langsung dilarikan ke RSUD Pulang Pisau untuk mendapatkan penanganan medis. Setelah mendapatkan penanganan medis, CJH kembali melanjutkan perjalanan menuju embarkasi Banjarmasin.

Berikut CJH Kloter 11 asal Palangka Raya yang menjadi korban microbus yang mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Trans Kalimantan Km 1 Desa Gohong Kecamatan Kahayan Hilir:

- Normayani, usia 50 tahun, perempuan, pekerjaan IRT, identitas Jalan Rajawali Km 5,5 (luka-luka)
- Supardi, usia 46 tahun, laki-laki, pekerjaan konsultan, identitas Jalan Wortel 1 Blok A No.7 Panarung
(luka-luka)
- Masrawati, usia 44 tahun, perempuan, pekerjaan IRT, identitas Jalan RTA Milono Km.65 Langkai
(sehat jasmani)
- Jurjani, usia 51 tahun, laki-laki, pekerjaan wiraswasta, identitas Jalan Tjilik Riwut Km 7 (sehat jasmani)
- Nurhayati, usia 45 Tahun, perempuan, pekerjaan wiraswasta, identitas Jalan Tjilik riwut Km.7 (sehat jasmani).