Putussibau, Kapuas Hulu (ANTARA) - Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Barat, Manto Saidi mengatakan pelayanan di Pos Lintas Batas Negara Indonesia - Malaysia, Kecamatan Badau wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat perlu dibenahi agar lebih rapi dan teratur.

" Saya melihat pelayanan di PLB Badau masih terbagi di berbagai titik perlu dibenahi agar lebih tertib," kata Manto, Rabu, setelah mengunjungi perbatasan Indonesia - Malaysia di wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat.

Dikatakan Manto, sebagai pintu masuk negara pelayanan kita harus memberikan kesan kenyamanan serta ketertiban.

Baca juga: Sebanyak 954 warga Malaysia ke Nunukan menggunakan PLB

Menurut dia, banyak kerjasama yang bisa dilakukan dengan pihak Malaysia, namun kesiapan dari pihak kita belum bisa mendukung kerjasama tersebut dan itu menjadi alasan pihak Malaysia.

" Kami baru saja melakukan soft launching terkait layanan rotax atau asuransi, jadi mobil Indonesia sudah bisa masuk ke wilayah Malaysia melalui PLB Badau," kata Manto.

Meski pun demikian, sebelum dilakukan grand launching untuk pelayanan Rotax itu memang perlu terlebih dahulu pembenahan dalam pelayanan kita di PLB Badau tersebut.

" Yang kita harapkan pelayanan Rotax melalui PLB Badau itu nantinya dapat di sahkan melalui Sosekmalindo Agustus mendatang, tetapi saya minta pelayanan di PLB Badau harus di benahi," pesan Manto.
Baca juga: Bea Cukai tertibkan Kartu Lintas Batas Indonesia-Malaysia
Baca juga: Wamendag harap eskpor PLB-Badau dorong dunia usaha

Pewarta: Teofilusianto Timotius
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2019