Jakarta (ANTARA) - Liga basket pelajar terbesar di Indonesia bertajuk Honda Developmental Basketball League (DBL) 2019 segera dimulai pada 26 Juli 2019.
“Penyelenggaraan Honda DBL 2019 akan dimulai di Padang, Samarinda, Banjarmasin, dan terus berlanjut hingga nantinya ada 750 sekolah di 30 kota dari 22 provinsi di Indonesia yang dikunjungi,” kata CEO dan Founder DBL Indonesia Azrul Ananda dalam konferensi pers di kawasan Sudirman, Jakarta, Selasa.
Memasuki musim ke-16, menurut dia, misi utama dari penyelenggaraan liga basket pelajar tersebut, yaitu menyediakan panggung bagi anak-anak muda yang ada di seluruh wilayah Indonesia untuk meraih prestasi setinggi-tingginya melalui olahraga bola basket.
“Jadi, misi kami bukan untuk mencetak atlet, tapi para pemain profesional. Kalau memang nanti ada yang berprofesi menjadi atlet, itu namanya bonus. Makanya, yang penting sekarang kita rangkul sebanyak mungkin anak-anak yang suka bermain basket,” ujar Azrul.
Lebih lanjut, dia menuturkan, selain menginspirasi anak-anak Indonesia agar mencintai olahraga basket, penyelenggaraan liga tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat demi peningkatan prestasi Indonesia melalui bola basket.
“Semakin tinggi partisipasipasi dari masyarakat, akan semakin tinggi pula prestasi yang bisa diraih. Oleh karena itu, melalui Honda DBL 2019, kami berharap partisipasi dari masyarakat terhadap peningkatan prestasi bola basket di Tanah Air terus berkembang,” tutur Azrul.
Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Deputi General Manager PT Astra Honda Motor (AHM) Andy Wijaya mengaku senang atas penyelenggaraan Honda DBL 2019.
“Dukungan terhadap liga bola basket tersebut sebetulnya merupakan cara kami agar bisa satu hati dengan anak-anak muda di Indonesia, terutama berkaitan dengan pengembangan karakter dan peningkatan prestasi melalui olahraga bola basket,” kata Andy.
Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2019