Jakarta (ANTARA News) - Dell Inc berencana membeli komponen dari China senilai 23 miliar dolar dalam tahun ini dan 29 miliar dolar pada 2009, dalam upayanya menekan biaya di tengah resesi yang melanda pasar utama perusahaan itu, Amerika Serikat. Persaingan dalam bisnis perangkat keras komputer yang memaksa harga dan efisiensi menjadi lebih dipertimbangkan dibanding kualitas dan merk, membuat China sebagai tempat favorit sumber barang-barang murah, termasuk komponen elektronik. "China penting bagi rantai pasokan global Dell," kata Chief Executive Dell, Michael Dell, Kamis, dikutip Reuters. "Dell akan membeli peralatan dan produk-produk yang berhubungan dengan komputer senilai 70 miliar dolar dari China," katanya ketika menjumlahkan total pembelian Dell terhadap alat-alat komputer China dari 2007 hingga 2009. Produsen komputer terbesar kedua dunia, Dell, tidak sendirian memilih China untuk mengurangi biaya produksi dan meningkatkan daya kompetisi. Nopember tahun lalu, Cisco System Inc mengatakan akan membeli komponen dari China senilai 16 miliar dolar, hampir dua kali lipat dari pembelian lima tahun sebelumnya. Pembuat perangkat keras komputer seperti Dell, Cisco, dan Hewlett-Packard (HP) sangat terpengaruh oleh melemahnya ekonomi AS, terlebih Dell yang sekitar setengah pendapatnya diraup dari negara itu, memiliki porsi lebih besar dibanding pesaing besarnya HP. Tidak hanya sebagai pemasok, China juga pasar penting bagi Dell, dimana penjualannya di negara komunis itu naik 54 persen pada kuartal keempat lalu. "China adalah negara yang dinamis dan memiliki pertumbuhan ekonomi tercepat di dunia, dan kami telah membangun investasi bisnis dan sosial yang signifikan di sini dalam sepuluh tahun ini," kata Michael Dell. Keberadaan Dell di China dibuktikan dengan pengoperasian dua pabrik di daerah selatan negara itu, sebuah pusat desain produk di Shanghai, dan pusat dukungan penjualan (sales support centre) di wilayah timur laut untuk melayani pelanggan di Jepang dan Korea. (*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008