"Semoga jamaah calon haji Kota Jambi selamat dari berangkat sampai pulang ke Tanah Air dan menjadi haji yang mabrur dan mabruroh," kata Syarif Fasha di Jambi, Senin
633 orang calhaj kota itu terdiri dari 367 orang calhaj perempuan dan 266 calhaj laki-laki. Dimana dari 633 orang calhaj kota itu, terdapat 34 orang calhaj tambahan dari kuota tambahan calhaj Indonesia. Dimana 34 orang calhaj tambahan tersebut untuk calhaj lanjut usia.
Keberangkatan calhaj kota itu terbagi dalam tiga kloter, yakni kloter 21 sebanyak 444 orang, kloter 22, 126 orang dan kloter 28 terdapat 63 orang calhaj. Kloter 28 calhaj kota itu tergabung dalam kloter nusantara terdiri dari calhaj Provinsi Kalimantan Barat dan Kepulauan Riau.
Calhaj kota itu akan masuk ke asrama haji pada tanggal 24 Juli mendatang sesuai dengan kelompok terbang ke Saudi Arabia. Dan pada tanggal 25 Juli calhaj kota itu akan diberangkatkan ke Batam menggunakan maskapai Garuda dari Batam akan langsung diterbangkan menuju Saudi Arabia menggunakan maskapai Saudi Air lines.
"Dari 633 orang calhaj Kota Jambi itu terdapat calhaj yang berusia 90 tahun, dua bulan satu hari, atas nama pak Syukur," kata Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Jambi H Rusli Adam.
Dan calhaj termuda kota itu berusia 24 tahun enam hari atas nama Musliati.
Sementara itu, dari 633 orang calhaj kota itu terdapat empat orang calhaj yang meninggal dunia. Dan keberangkatan empat orang calhaj yang meninggal dunia itu digantikan oleh ahli warisnya.
"Untuk pemondokannya, calhaj Kota Jambi bertempat di Syisyah," kata H. Rusli Adam.
Baca juga: Jemaah haji Jambi diberangkatkan dari Palembang karena kabut asap
Baca juga: Calon haji Jambi akhirnya berangkat lewat bandara STS
Pewarta: Muhammad Hanapi
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2019
