Semua kabupaten-kota di Kalteng diharapkan miliki Kodim

Kalteng menjadi salah satu daerah yang digadang-gadang sebagai ibu kota negara yang baru, selain Kalsel maupun Kaltim. Untuk itu, sudah seharusnya pertahanan di setiap wilayah diperkuat

Palangka Raya (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah menginginkan agar seluruh kabupaten dan kota di wilayahnya memiliki Komando Distrik Militer (Kodim), guna memperkuat pertahanan dan meningkatkan keamanan daerah, apalagi ibu kota provinsi ini, yakni Palangka Raya disebut-sebut menjadi bakal menjadi ibu kota negara yang baru

"Saat ini baru sebagian kabupaten dan kota saja yang telah memiliki Kodim. Idealnya semua daerah di Kalteng sudah seharusnya dibangun Kodim," kata Pelaksana Tugas Asisten I Setda Kalteng Nurul Edy di Palangka Raya, Senin.

Ia menjelaskan rata-rata Kodim hanya ada di kabupaten induk (lama), sedangkan di kabupaten pemekaran hanya memiliki Kantor Perwira Penghubung dan Komando Rayon Militer (Koramil) yang ada pada tingkat kecamatan.

Sejumlah kabupaten yang belum memiliki Kodim, kata dia, di antaranya Seruyan, Sukamara, Gunung Mas, Pulang Pisau dan Murung Raya serta kabupaten pemekaran lainnya. Untuk itu, kata dia, hal ini hendaknya menjadi perhatian dari pemangku kepentingan atau instansi yang berwenang sebagai pengambil kebijakan.

"Kami akan terus mendorong percepatan realisasi pembangunan Kodim di seluruh kabupaten dan kota yang ada di Kalteng, serta menjadikannya sebagai salah satu prioritas utama," katanya.

Terlebih, katanya, saat ini Kalteng menjadi salah satu daerah yang digadang-gadang sebagai ibu kota negara yang baru, selain Kalsel maupun Kaltim. Untuk itu, sudah seharusnya pertahanan di setiap wilayah diperkuat.

Jika usulan pembangunan Kodim di setiap kabupaten telah disetujui, katanya, tentu pemerintah daerah siap memberikan dukungan secara maksimal. Termasuk dalam hal penyediaan lahan untuk dibangunnya Kodim yang baru.

"Semua pemerintah kabupaten yang belum memiliki Kodim, rata-rata mereka siap menyediakan lahan untuk pembangunannya," kata Nurul.

Menanggapi hal itu, Kasubdit Lingkim Dit Bela Negara Ditjen Pothan Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Endang Purwaningsih menjelaskan, pihaknya akan mencoba menindaklanjuti keinginan atau pun usulan yang telah disampaikan pemprov.

"Hanya saja semua itu ada mekanisme dan pertimbangannya. Yang jelas pemerintah pusat selalu melakukan pengawasan, kajian dan memiliki perhitungan sendiri tentang penambahan Kodim," katanya.