Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah menyatakan kecewa atas penolakan dua calon gubernur Bank Indonesia (BI) yang diajukan oleh Rapat Paripurna DPR, Selasa (18/3) petang.
"Ya, kami (Pemerintah), kecewa atas penolakan dua calon gubernur BI," kata Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla di Jakarta, Selasa petang.
Ditemui di kediamannya, Wapres menyatakan, meski begitu pemerintah tetap menghormati keputusan rapat paripurna DPR yang menolak Agus Martowardojo dan Raden Pardede sebagai calon Gubernur BI.
Jusuf Kalla menambahkan, dengan penolakan tersebut pemerintah akan segera mengajukan calon baru yang memimpin bank sentral.
"Tentu pengajuannya akan dilakukan sesuai aturan hukum yang berlaku. Jadi, kami ikut saja alurnya," ujarnya.
Sebelumnya, dalam Sidang Paripurna DPR RI memutuskan untuk menyetujui hasil yang ditetapkan Komisi XI yang menolak dua calon gubernur BI yang diajukan pemerintah, yakni Agus Martowardojo (Dirut Bank Mandiri) dan Raden Pardede (Wakil Dirut Perusahaan pengelola Aset).
"Dengan keputusan ini DPR meminta kepada Presiden agar mengajukan calon gubernur BI yang baru," kata Ketua DPR Agung Laksono yang memimpin sidang paripurna itu. (*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2008