Surabaya (ANTARA News) - Atase Kerjasama Ilmiah dan Teknik Kedutaan Besar (Kedubes) Perancis untuk Indonesia, Dr Dominique Dubois, mengajak ITS Surabaya bekerjasama dalam studi di bidang maritim. Ajakan kerjasama internasional itu dikemukakan Dubois yang didampingi Direktur Kebudayaan Perancis, Herve Mascarau, saat mengunjungi kampus ITS Surabaya, Senin. "Kerjasama itu meliputi tawaran studi lanjut bagi staf ITS dan tawaran kerjasama untuk penelitian, khususnya di bidang maritim," kata Dubois yang kedatangannya disambut Pembantu Rektor (PR) IV ITS, Ir Eko Budi Djatmiko MSc PhD. Namun, katanya, posisi pemerintah Perancis dalam kerjasama itu bersifat "match-maker" yang akan menghubungkan ITS dengan universitas yang ada di Perancis. "Jadi, bila ITS bersedia, maka kami akan segera menindaklanjuti, tapi Perancis lebih tertarik di bidang maritim untuk tahap awal sesuai peran ITS sendiri, namun bidang lain juga memungkinkan, seperti nanoteknologi dan bio engineering," katanya. Menanggapi hal itu, PR IV ITS Surabaya Ir Eko Budi Djatmiko MSc PhD menyambut baik tawaran kerjasama pemerintah Perancis itu, apalagi staf ITS yang belajar ke Perancis akhir-akhir ini memang menurun. "Dulu, ITS memiliki hubungan kerjasama dengan insitusi-institusi Perancis, namun sekarang berkurang, karena itu kami gembira dengan penawaran itu untuk mempererat kembali kerja sama yang ada," katanya. Ia menambahkan tawaran studi lanjut ke Perancis itu cukup menggiurkan, karena ada pelatihan intensif bahasa Perancis gratis, waktu tempuh juga lebih fleksibel, dan proyek akhir dari studi akan diorientasikan menjadi riset.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2008