Ketua HPI Raja Ampat, Ranny Iriani Tumundo di Waisai, Jumat, mengatakan program pelatihan Bahasa Inggris di Kampung Inggris Kediri, Jawa Timur merupakan upaya untuk meningkatkan sumber daya manusia, terutama kemampuan berbahasa Inggris bagi anggota HPI yang belum lancar berbahasa Inggris.
Ia menjelaskan bahwa enam pemandu wisata yang mengikuti pelatihan bahasa Inggris tersebut empat orang dibiayai dengan dana abadi dari pendonor USAID dan CI yang disalurkan oleh Yayasan Kehati.
"Satu orang dibiayai oleh Unit Pelayanan Teknis Daerah Badan Layanan Umum Daerah KKP Papua Barat dan satu orang dibiayai oleh pengurus HPI," ujarnya
Ia menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang mendukung pelatihan guna peningkatan kualitas sumber daya manusia pemandu wisata lokal Raja Ampat.
Menurut dia, enam orang pemandu tersebut sudah berada Kampung Inggris Kediri dan mereka akan mengikuti pelatihan Bahasa Inggris selama dua bulan.
“Semua biaya kebutuhan peserta selama mengikuti pelatihan hingga selesai ditanggung oleh HPI dengan harapan peserta kembali ke Raja Ampat sudah bisa berbahasa Inggris dan dapat melanjutkan ilmunya kepada masyarakat," tambah dia.
Baca juga: Kediri jadikan "Kampung Inggris" sebagai wisata unggulan
Baca juga: Pemkot Surabaya dukung Dolly jadi "Kampung Inggris"
Pewarta: Ernes Broning Kakisina
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2019