Jakarta (ANTARA News) - Ganda campuran Nova Widianto/Lilyana Natsir gagal mencapai final turnamen Super Series Swiss Terbuka setelah tersingkir di semifinal, Sabtu malam (Minggu dinihari WIB). Pasangan yang pekan lalu mencapai final All England itu, dalam pertandingan di St. Jakobshalle, Basel, gagal mempertahankan keunggulan pada game pertama atas ganda Inggris Anthony Clark/Donna Kellogg sehingga menyerah 25-23, 14-21, 14-21. "Kellogg mainnya bagus dan kena terus, Clark juga baik mainnya. Nova dan Butet (nama panggilan Lilyana) sudah berusaha tetapi lawan lebih baik," ujar Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PB PBSI Lius Pongoh usai pertandingan. Pertandingan berlangsung ketat pada game pertama terutama saat Nova/Lilyana memimpin 17-14 namun terkejar setelah pasangan Inggris mengumpulkan tiga poin beruntun. Setelah itu, enam kali berturut-turut keduanya secara bergantian meraih poin sehingga skor imbang hingga kedudukan 23-23, sebelum pasangan Indonesia menutup game pertama dengan kemenangan setelah merebut dua angka terakhir. Pada game kedua Nova/Lilyana yang memimpin 4-2 dapat diungguli oleh lawannya ketika Clark/Kellogg mengumpulkan enam angka beruntun untuk mengambil alih kendali dengan memimpin 8-4. Sejak itu mereka tidak terkejar lagi. Hal serupa terjadi pada game ketiga, saat pasangan Inggris kembali mengungguli Nova/Lilyana yang lebih dulu memimpin 8-5, dengan meraih tujuh angka berturut-turut sehingga ganda Indonesia peringkat satu dunia itu tertinggal 8-12. Pasangan ranking 11 dunia itu terus melaju dengan mengandalkan smes untuk mengumpulkan poin dan meraih kemenangan sekaligus maju ke final turnamen berhadiah total 200 ribu dolar AS itu. Kekalahan di Swiss tersebut merupakan kegagalan kedua Nova/Lilyana atas pasangan Inggris itu setelah sebelumnya kalah di China Masters 2007. Kekalahan tersebut meninggalkan ganda putra nomor satu dunia Markis Kido/Hendra Setiawan sebagai satu-satunya harapan Merah Putih di final. Pasangan itu juga harus berjuang selama 52 menit untuk meraih kemenangan tiga game atas pasangan Malaysia Mohd Zakry Abdul Latif/Mohd Fairuzizuan Mohd Tazari 17-21, 21-17, 21-17. Pada final, ganda putra juara dunia itu akan memperebutkan gelar dengan pasangan Korea juara All England Jung Jae Sung/Lee Yong Dae yang mengalahkan Choong Tan Fook/Lee Wan Wah dari Malaysia 21-18, 21-19. Sementara itu, putri-putri China yang pekan lalu tampil buruk di All England, kembali menunjukkan dominasinya dengan memastikan final antar pemain China sekaligus dipastikan merebut gelar pada tunggal dan ganda putri. Final tunggal putri mempertemukan peringkat satu dunia Xie Xinfang dan ranking dua Zhang Ning, begitu pula pada nomor ganda saat unggulan pertama Wei Yili/Zhang Yawen bertemu unggulan kedua Yang Wei/Zhang Jiewen. (*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2008