Jakarta (ANTARA) - Hasil studi Instagram melalui IPSOS pada 2018 menyebutkan bahwa 82 persen pelaku bisnis mengandalkan Instagram untuk mencapai target penjualan dan memunculkan wirausahawan muda berusia di bawah 35 tahun.
Survei ini dilakukan kepada 3.012 pengguna Instagram berusia 13 tahun ke atas serta 502 pengguna profil bisnis dari usaha kecil dan menengah/UKM yang jumlah karyawannya kurang dari 250 orang.
Hasilnya adalah 81 persen pengguna Instagram di Indonesia menggunakan Instagram untuk mencari informasi lebih lanjut ketika mereka tertarik pada sebuah produk.
Instagram juga telah membantu bisnis untuk menarik perhatian pelanggan. Dilaporkan bahwa 90 persen pengguna menggunakan Instagram untuk berkomunikasi dengan penjual, lalu 76 persen pernah membeli produk dari sebuah bisnis setelah menemukannya di Instagram.
Kemudian, 66 persen pengguna mempertimbangkan untuk membeli sebuah produk atau jasa yang mereka lihat di Instagram.
Instagram juga dianggap telah mendukung kesuksesan wirausahawan muda yang memulai bisnisnya dengan membuat akun di platform berbagi konten visual ini,
"82 persen pengusaha muda sangat setuju bahwa Instagram membantu pengusaha muda mencapai target usaha mereka," kata Kepala Bagian Bisnis Berkembang & UKM, Facebook dan Instagram, Ferdy Nandes dalam peluncuran Akademi Instagram di Jakarta, Jumat.
Selain itu, 74 persen wirausahawan muda sangat setuju bahwa usaha mereka berkembang pesat karena akun Instagram mereka dan 71 persen wirausahawan muda sangat setuju bahwa Instagram memberi mereka kekuatan untuk membangun bisnis sesuai keinginan mereka.
Lalu, 63 persen wirausahawan muda sangat setuju bahwa Instagram membantu peluncuran dan kesuksesan usaha baru.
Dengan data tersebut, Indonesia masuk dalam lima besar negara dengan bisnis profil terbanyak di dunia.
Baca juga: Akademi Instagram bantu usahawan muda kembangkan bisnis
Baca juga: Kunci manfaatkan Instagram agar laris berjualan
Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2019