Jakarta (ANTARA News) - Bank Mandiri, BNI dan BRI mendukung pembiayaan bersama pembangunan jalan tol Bogor Ring Road sepanjang 11 kilometer yang dibangun PT Jasa Marga Tbk dengan nilai investasi termasuk tanah Rp1,6 triliun.
Direktur Bank Mandiri, Riswinandi, dalam keterangan pers di Bogor, Jumat, menyatakan bahwa dari investasi senilai Rp1,6 triliun itu sekitar 70 persen atau senilai Rp1,13 triliun pembangunan jalan tol Bogor Ring Road dibiayai oleh ketiga bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu.
Bank Mandiri sendiri mengeluarkan dana sebesar Rp450,68 miliar, BNI sebanyak Rp394,35 miiar dan Bank BRI senilai Rp281,68 miliar, sedangkan dari Jasa Marga sebanyak Rp480 miliar, katanya.
Ia mengatakan, Bank Mandiri dalam hal ini telah membiayai 12 proyek jalan tol dengan total nilai proyek mencapai Rp21,75 triliun dan porsi pembiayaan Bank Mandiri mencapai Rp10,30 triliun untuk proyek jalan Tol Trans Jaya maupun Tol Non-Trans Java.
Hal ini telah menjadi komitmen perseroan untuk senantiasa mendukung proyek infrastruktur termasuk pembangunan jalan tol di Indonesia, katanya.
Menurut dia, Bank Mandiri sebagai lead manager dalam proyek ini telah mengambil porsi sebesar 40 persen dan akan terus mendukung proyek-proyek pengembangan infrastruktur sesuai program pemerintah dengan tetap memperhatikan aspek bisnis yang menguntungkan.
Ia mengatakan, Jalan Tol Bogor Ring Road rencananya akan dibangun antara Sentul Selatan sampai dengan Dermaga sepanjang 11 km yang terdiri atas tiga seksi, namun Jasa Marga mengusulkan untuk membangun jalan tersebut yang terdiri dari dua seksi.
Oleh karena, volume lalu lintas antara Yasmin-Dermaga sangat padat, sedangkan kondisi lapangan sepanjang koridor jalan sudah sangat padat mengharus dibangunnya kontruksi elevated yang membutuhkan biaya konstruksi tinggi, ucapnya menambahkan. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2008