Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup menguat setelah Bank Indonesia menurunkan suku bunga acuannya 25 basis poin menjadi 5,75 persen
IHSG ditutup menguat 8,69 poin atau 0,14 persen ke posisi 6.403,29. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 1,32 poin atau 0,13 persen menjadi 1.025,29.
"Stabilitas fundamental makroekonomi domestik yang inklusif dan berkesinambungan memberikan efek positif bagi meningkatnya kepercayaan investor. Terbukti bahwa para pelaku investor sangat mengapresiasi kebijakan BI dalam menurunkan BI 7DRRR menjadi 25 bps," kata analis Binaartha Sekuritas M Nafan Aji Gusta di Jakarta, Kamis.
Dibuka melemah, IHSG pada sesi awal bergerak variatif. Namun, pada sesi kedua IHSG dominan berada di zona hijau hingga penutupan perdagangan saham.
Penutupan IHSG diiringi aksi jual saham oleh investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah jual asing bersih atau "net foreign sell" sebesar Rp347,33 miliar.
Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 505.727 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 19,31 miliar lembar saham senilai Rp10,32 triliun. Sebanyak 203 saham naik, 203 saham menurun, dan 139 saham tidak bergerak nilainya.
Sementara itu, bursa regional antara lain indeks Nikkei melemah 422,94 poin (1,97 persen) ke 21.046,24 indeks Hang Seng melemah 131,51 poin (0,46 persen) ke 28.461,66, dan indeks Straits Times melemah 3,82 poin (0,11 persen) ke posisi 3.361,05.
Baca juga: Pangkas bunga acuan, BI yakin modal asing tetap masuk dengan deras
Baca juga: Transaksi berjalan membaik, BI pangkas bunga acuan ke 5,75 persen
Baca juga: IHSG Kamis dibuka jatuh 9,55 poin
Pewarta: Citro Atmoko
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2019