Jakarta (ANTARA) - Tahun ini festival musik Woodstock 50 tampaknya tidak akan tampil di Vernon Downs setelah kota itu menolak permohonan penyelenggara untuk mengadakan acara di sana.
Pihak penyelenggara, dalam siaran persnya berterima kasih kepada pihak yang mendukung mereka dalam beberapa pekan terakhir setelah keputusan itu muncul.
"Woodstock 50 kecewa karena kota Vernon melewatkan kesempatan untuk menggelar Peringatan Festival ke-50 yang bersejarah dengan menolak proposal kami," kata penyelenggara dilansir NYTimes, Kamis.
Mereka juga menyesal bahwa pendukung Woodstock di Vernon tidak bisa menjadi bagian dalam kelahiran kembali gerakan budaya yang mengubah dunia pada 1969.
Baca juga: Peringatan 50 tahun Woodstock tetap digelar meski investornya mundur
Dilansir Fox News, penolakan itu muncul dalam dua pekan terakhir, salah satunya dari Vernon Planning Board. Virgin Produced, perusahaan yang mendukung festival itu, memutuskan untuk keluar setelah Woodstock 50 ditolak Vernon.
Superfly dan CID Entertainment yang awalnya memproduseri acara itu juga memilih tidak terlibat.
"Woodstock akan selalu diingat sebagai momentum ikonik dalam sejarah," kata Jason Felts, CEO Virgin Produced. "Setelah berusaha keras membantu Michael Lang dan kepemilikikan Woodstock untuk menghadirkan festival itu di New York, sudah jelas waktu kami sudah selesai... Tanpa lokasi dan izin, tidak ada waktu tersisa untuk melakukannya."
Baca juga: "Black Mirror" musim kelima hadirkan Miley Cyrus
Woodstock 50 awalnya direncanakan berlangsung pada 16-18 Agustus di Watkins Glen International racetrack, tapi rencana itu berantakan.
Acara yang akan menghadirkan Jay-Z, Miley Cyrus, Santana hingga John Fogerty itu sudah dilanda masalah sejak awal di mana penyelenggara berhadapan dengan sejumlah partner.
Pada akhir April, penyokong dana festival musik itu mundur, mendeklarasikan festival itu batal. Woodstock 50 kemudian memenangi sebagian di persidangan yang memutuskan investor itu -- perusahaan iklan Dentsu dari Jepang-- tidak punya hak membatalkan acara secara sepihak.
Dilansir New York Times, status penampil juga belum jelas. Dalam kontrak, para artis disebut akan tampil di Watkins Glen sehingga mereka punya hak menolak untuk tampil di tempat lain.
Awalnya Woodstock 50 dijanjikan akan jadi perayaan tingkat dunia dengan jumlah pengunjung hingga 150.000 orang, tapi dipangkas jadi 65.000 orang.
Baca juga: "Speaker First" siap guncang panggung Woodstock Festival
Baca juga: Blink-182 rilis lagu baru
Penerjemah: Nanien Yuniar
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2019