Jakarta (ANTARA News) - Jaringan hotel dan resor Indonesia, Aryaduta Hotels & Resorts, menandatangani kesepakatan kerja sama dengan proyek properti eksklusif Kemang Village senilai 100 juta dolar AS, bagi pembangunan hotel resor bintang lima di kawasan tersebut. "Proyek ini merupakan proyek nasional Aryaduta ke-12 dan akan menjadi 'flagship property'. Proyek diharapkan rampung pada akhir tahun 2009," kata Direktur Group The Aryaduta Hotels and Resorts, Juergen Fischer usai acara penandatanganan tersebut di Jakarta, Selasa. Penandatanganan dilakukan Fischer bersama Senior Executive Lippo Group Gordon Benton, disaksikan Direktur Kemang Village Jopy Rusli dan Marketing Director Kemang Village, Jessica Quantero. Pada kesempatan itu, Jopi Rusli mengatakan bahwa bentuk kerja sama tersebut murni berupa investasi sebesar 100 juta dolar AS dari Aryaduta Hotels untuk pembangunan hotelnya sehingga kepemilikan hotel seluruhnya akan berada di tangan pihak Aryaduta. "Jadi dengan kerja sama ini, bukan berarti Aryaduta akan punya saham di Kemang Village. Tapi dia nanti akan memiliki dan mengoperasikan sendiri hotel Aryaduta di Kemang Village. Hal ini dimungkinkan karena baik Aryaduta Hotels dan Kemang Village sama-sama bagian dari kelompok bisnis Lippo," kata Jopi Rusli. Menurut Fischer, hotel resor seluas 85 ribu meter persegi tersebut nantinya akan setinggi 18 lantai dengan total 350 kamar "suites". Fischer juga menjelaskan bahwa kelompok The Aryaduta Hotels & Resorts telah membuat rencana ekspansi ke depan dengan membangun lagi 15 properti di Jakarta, Surabaya, Bogor, Semarang, dan Bali. Menurut dia, properti-properti tersebut akan mengubah portofolio kelompok Aryaduta dari 250 juta dolar AS menjadi 650 juta dolar AS dalam lima tahun ke depan, sekaligus menambah jumlah kamar dari 2.355 kamar hingga menjadi hampir 6.000 kamar pada tahun 2013.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2008