Bola ditendang pelan oleh Boaz dan gol. Ini seharusnya tidak terjadi pada tim sekelas Madura United
Jayapura (ANTARA) - Pelatih Madura United Dejan Antonic mengaku kecewa dengan proses terciptanya gol tunggal kemenangan tim tuan rumah Persipura Jayapura yang dicetak kapten Boaz TE Solossa pada menit ke-8 dalam laga lanjutan Shopee Liga I Indonesia di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Papua, Selasa.
"Saya sangat kecewa dengan gol yang dicetak oleh Boaz. Pemain saya kurang sigap," katanya di Kota Jayapura, Papua.
Ia mengaku bahwa gol yang dilesakkan oleh kapten Persipura Jayapura itu tidak perlu terjadi, jika pemain bertahan skuad asuhannya bisa lebih cekatan dan cepat membaca arah bola yang dilakukan lewat tendangan bebas yang dilepaskan oleh Tod Rifaldo Ferre.
"Bola ditendang pelan oleh Boaz dan gol. Ini seharusnya tidak terjadi pada tim sekelas Madura United," katanya.
Baca juga: Tundukkan Madura United 1-0, Jacksen puji permainan Boaz Cs
Dejan mengungkapkan bahwa gol seperti itu telah terjadi untuk ketiga kalinya, dan kali ketika saat dikalahkan oleh tim berjuluk Mutiara Hitam.
"Ini ketiga kalinya gol seperti itu, sangat tidak menguntungkan. Jika dibuat karena permainan yang baik, umpan satu dua, atau bermain yang bagus, tidak mengapa, tapi ini sangat kurang bagus menurut saya. Gol tersebut seharusnya tidak terjadi," katanya menyayangkan.
Namun, Dejan mengaku bahwa tim Persipura tampil lebih baik karena bermain sangat menguasai laga sehingga skuad asuhannya sulit untuk mengembangkan permainanan.
"Selamat buat Persipura Jayapura atas kemenangan ini. Saya tidak mau menyinggung soal siapa yang latih Persipura, baik Luciano atau Jacksen adalah teman saya, itu sangat tidak baik," katanya enggan berkomentar perbandingan antara pelatih Luciano dan Jacksen saat menukangi Persipura.
Baca juga: Dejan inginkan laga Madura United vs Persipura tersaji indah
Baca juga: Klasemen Liga 1 setelah Persija tumbang di kandang PS Tira Persikabo
Pewarta: Alfian Rumagit
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2019