Setiap calon haji juga harus meluruskan niat menjalankan ibadah haji memenuhi panggilan Allah SWT, karena itu manfaatkan waktu dengan beribadah dan berzikir sehingga dipermudahkan selama perjalanan
Biak (ANTARA) - Sebanyak 52 jamaah calon haji (calhaj) Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua berangkat menuju Embarkasi Haji Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan, dilepas Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Daerah Biak, Herry Mulyana di Masjid Agung Baiturahman, Biak, Selasa.
Keberangkatan calhaj itu ke Embarkasi Haji Makassar melalui Bandara Frans Kaisiepo Biak diawali dengan shlat sunnas safar (perjalanan), yang dipusatkan di Masjid Agung Baiturahman, Jalan Ahmad Yani Biak Kota.
Ketua PPIHD Biak Herry Mulyana mengingatkan calhaj asal Biak Numfor untuk senantiasa menjaga kesehatan fisik karena akan menempuh perjalanan panjang ke Tanah Suci di Arab Saudi.
"Setiap calon haji juga harus meluruskan niat menjalankan ibadah haji memenuhi panggilan Allah SWT, karena itu manfaatkan waktu dengan beribadah dan berzikir sehingga dipermudahkan selama perjalanan," katanya.
Ia mengajak para calhaj untuk saling bertukar nomor telepon seluler sehingga akan mempererat hubungan antarjaaah ketika berangkat menuju Tanah Suci.
Sementara itu, Ketua Rombongan jamaah calhaj Biak, Muhammad Adil mengajak jamaah yang berangkat menuju Tanah Suci untuk saling menjaga kebersamaan antar sesama jamaah.
"Kita berdoa kepada Allah SWT supaya diberikan kemudahan dan keberkahan menuju Tanah Suci," katanya.
Sebelum berangkat ke Embarkasi Makassar, 52 jamaah calhaj Biak bersama keluarga diarak dalam kota menuju Bandara Frans Kaisiepo Biak
Pada musim haji 1440 H sebanyak 52 calhaj Kabupaten Biak Numfor akan berangkat ke Tanah Suci melalui kloter 17 Embarkasi Hasanuddin Makassar pada Kamis, (18/7) pukul 01.00 WITA.
Baca juga: PPIHD: 50 persen jamaah calon haji Biak Numfor berisiko tinggi
Baca juga: Puluhan calon haji Biak mendapat layanan kesehatan Kemenag-Dinkes
Baca juga: Kuota haji Biak Numfor meningkat jadi 53 orang
Pewarta: Muhsidin
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019