Makassar (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Gowa mulai melakukan renovasi Kawasan Museum Balla Lompoa dan Istana Tamalate melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Gowa sebesar Rp6,3 miliar.
Secara resmi pengerjaan kawasan tersebut ditandai dengan peletakan batu pertama Kawasan Balla Lompoa dan Istana Tamalate oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Gowa, Mundoap di Gowa, Senin.
Mundoap mengemukakan renovasi ini ditargetkan rampung hingga akhir Desember mendatang. Tujuannya untuk mengembalikan kondisi dan meningkatkan kemampuan kawasan bangunan serta tersedianya area publik yang nyaman, aman, dan representatif.
"Kami berharap ke depan renovasi ini akan menjadi wadah yang memberikan wawasan kepada masyarakat terkait Kerajaan Gowa, budaya, dan pendidikan, serta menjadi ikon yang menarik wisatawan datang ke Kabupaten Gowa," harap Mundoap.
Kawasan Ballalompoa merupakan salah satu ikon atau ciri khas Kabupaten Gowa sehingga revitalisasi diharapkan menambah keindahan estetika sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Terlebih telah mengantongi dukungan dari keluarga kerajaan dan Bate Salapang.
Baca juga: Media Malaysia Tertarik Sejarah Kerajaan Gowa
Ia berharap Museum Ballalompoa dan Istana Tamalate ini akan menjadi pusat dalam memberikan pengetahuan mengenai kerajaan di Gowa.
Sementara itu, Wakil Bupati Gowa, Abdul Rauf Malaganni, mengungkapkan renovasi ini dilakukan bukan hanya mengaktifkan kembali kawasan museum dan istana, tetapi upaya menyempurnakan strukturnya, mekanismenya, sesuai dengan aturan yang ada.
"Ini bentuk komitmen kita menjadikan Balla Lompoa sebagai ikon sekaligus identitas Kabupaten Gowa yang lebih spesifik, sehingga karena itulah Pemkab Gowa merumuskan kebijakan pembangunan tersebut dan telah melalui beberapa tahapan sebelum dimulainya renovasi ini," katanya.
Renovasi ini bisa diwujudkan berkat dukungan dan kerja sama dari berbagai pihak, mulai dari tahap perencanaan, konstruksi hingga pemeliharaan dan operasionalnya.
Turut hadir Kepala Kejaksaan Negeri Giwa, Andi Kumala Idjo, Perwakilan Bate Salapang, dan Pimpinan SKPD lingkup Pemkab Gowa.
Baca juga: Miniatur Rumah Adat Gowa Dibangun di Afsel
Pewarta: Nur Suhra Wardyah
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2019